Baliho Caleg DPR RI Darwis Ismail 'Kepung' Luwu Utara
Sejumlah caleg berlomba-lomba memasak alat peraga mereka di semua titik di daerah berjuluk Bumi Lamaranginang.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Nurul Adha Islamiah
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kabupaten Luwu Utara seperti jadi daerah garapan para Caleg DPR RI yang maju di Dapil Sulsel 3.
Dapil Sulsel 3 meliputi Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Tana Toraja, Toraja Utara, Enrekang, Pinrang, Sidrap, dan Kota Palopo.
Sejumlah Caleg berlomba-lomba memasak alat peraga mereka di semua titik di daerah berjuluk Bumi Lamaranginang.
Baca: Diduga Traktor Diperjualbelikan, Puluhan Petani di Kampung Parenreng Keluhkan Biaya Administrasi
Baca: Smartfren Tawarkan Produk dan Kuota Unlimited, Segini Harganya
Baca: Warga Perumahan Puri Pattene Permai Juga Kesulitan Peroleh Air Bersih
Misalnya alat perga caleg yang berasal dari Luwu Utara seperti Muhammad Fauzi, Arsyad Kasmar, dan Muchtar Luthfi Mutty.
Selain ketiganya yang memang sudah banyak dikenal warga, ada lagi caleg pendatang baru yang memasang banyak baliho.
Dia adalah Darwis Ismail, caleg DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) nomor urut satu.
Pantauan TribunLutra.com, Kamis (27/12/2018), sudah banyak baliho Darwis tersebar di daerah yang dipimpin bupati perempuan Indah Putri Indriani.
Seperti baliho berukuran 1x2 yang banyak dipasang di sepanjang pinggir jalan trans Sulawesi di Desa Radda dan Baebunta, Kecamatan Baebunta, Luwu Utara.
Pada baliho itu terdapat kalimat 'teman setia rakyat kecil' dan kalimat ajakan 'tabe sama-samaki coblos nomor urut satu'.
Diketahui bahwa jumlah Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Kedua (DPTHP-2) Pemilu 2019 di Luwu Utara sebanyak 210.013 pemilih.
"Rinciannya pemilih laki-laki berjumlah 104.825 orang dan pemilih perempuan 105.188 orang," kata Supriadi Halim, Komisioner KPU Luwu Utara Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, belum lama ini.
Pemilih itu tersebar di 12 kecamatan yakni Tanalili, Bone-bone, Sukamaju, Mappedeceng, Masamba, Malangke, Malangke Barat, Baebunta, Sabbang, Rongkong, Seko, dan Rampi.
"Kalau desa dan kelurahan di Luwu Utara ada 173 dan TPS (Tempat Pemungutan Suara) sebanyak 987," kata Supriadi.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: