Mahasiswa STKIP Pembangunan Indonesia Makassar Mayoritas Asal Provinsi NTT dan Mamasa
Saat ini, jelas Yunus, sosialisasi menjadi lebih mudah lagi, karena kehadiran para alumni yang kembali berkarier di Provinsi NTT dan Kabupaten Mamasa.
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Data mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pembangunan Indonesia (STKIP PI) Makassar, dalam lima tahun terakhir ini berjumlah total mahasiswa sekitar 2.500 orang.
Dari jumlah tersebut, ditegaskan Ketua STKIP Pembangunan Indonesia Makassar, Dr Muhammad Yunus MPd, mayoritas berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan dari Kabupaten Mamasa Provinsi Sulawesi Barat.
“Dominannya jumlah mahasiswa dari dua daerah tersebut, tidak terlepas dari sosialisasi yang telah dilakukan secara rutin setiap kali memasuki tahun ajaran baru,” kata Muhammad Yunus, dalam rilis ke tribun-timur.com, Senin (24/12/2018).
Baca: 2 Prodi di FISIP Universitas Sawerigading Makassar Lakukan Eksperimen, Tulis Narasi Borang Online
Baca: Dilepas PSM Makassar, Bek Kanan Wasiyat Hasbullah Dikabarkan Bakal Gabung Klub Liga 1 ini?
Saat ini, jelas Yunus, sosialisasi menjadi lebih mudah lagi, karena kehadiran para alumni yang kembali berkarier di Provinsi NTT dan Kabupaten Mamasa.
Para alumni inilah yang menjadi ujung tombak di tengah masyarakat dalam mensosialisasikan dan mengajak calon mahasiswa untuk lanjut studi ke kampus STKIP PI Makassar.
“Beberapa alumni di NTT dan Kabupaten Mamasa itu, ada yang sudah memegang jabatan strategis di kantor pemerintah dan swasta,” kata magister pendidikan di Program Pascasarjana UNM ini.
“Termasuk ada beberapa di antara mereka yang sukses berkarier menjadi kepala SMA, kepala desa, hingga pejabat struktural di tingkat kabupaten dan provinsi,” tegas doktor Sosiologi dari PPs-UNM ini.
Baca: Mengejutkan! Bertahan di PSM, Hilman Syah Ternyata Tolak 5 Tawaran dari Klub Indonesia ini!
Baca: Hilman Syah Dikontrak Jangka Panjang oleh PSM, Apa Alasan CEO Munafri Arifuddin?
STKIP Pembangunan Indonesia bakal menggelar wisuda sarjana dan pascasarjana ke-23 yang rencananya akan dilangsungkan pada 27 Desember 2018 mendatang.
Wisuda STKIP PI Makassar akan diikuti sebanyak 611 sarjana dan magister mayoritas yang mereka berasal dari NTT dan Mamasa.
Alumni S1 yang akan diwisuda sebanyak 535 sarjana pendidikan, terdiri atas, S1 Pendidikan Ekonomi (305) dan S1 Pendidikan Biologi (230). “Lalu magister pendidikan ekonomi (76),” tegas dosen LLDikti Wilayah IX Sulawesi ini. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: