Sabri Blak-blakan Bahas Penarikan Komputer dan Usul Pemecatan Dirinya
Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar blak-blakan membahas penarikan komputer di Sekretariat KPU Makassar.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar blak-blakan membahas penarikan komputer di Sekretariat KPU Makassar.
Selain itu, dia juga menanggapi usulan pemberhentian dirinya sebagai sekretaris KPU Makassar dari Wali Kota Makassar, Danny Pomanto dan Komisioner KPU Makassar.
"Politik itu (penarikan komputer), saat ini kami dapat informasi komputer itu sudah dikembalikan," kata Sabri via telpon ke Tribun, Rabu (19/12/2018).
Sabri mengungkapkan, tidak tahu adanya pengadaan komputer di KPU Makassar senilai Rp 368 juta.
"Saya tidak tahu siapa yang mengadakan komputer itu," katanya.
Terkait pengadaan komputer, Sabri menjelaskan selama ini dari hasil hibah dari pemerintah Kota Makassar dan KPU RI.
"Saya tidak akan akui komputer itu," katanya.
Terkait rekomendasi pemberhentian dirinya dari Wali Kota Makassar, Danny Pomanto dan Komisioner KPU Makassar, Sabri menganggap itu adalah keputusan dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPU RI.
"Sekjen SK-kan saya, jadi tidak segampang itu memberhentikan orang," katanya.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/kpu-makassar_20180924_201641.jpg)