Gelar Workshop Pengamanan Informasi, Sekda Wajo Harap Tak Ada Informasi Negara Bocor
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Wajo menggelar Workshop Peran Persandian Menjamin Keamanan Informasi Lingkup Pemerintah
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Waode Nurmin
Laporan wartawan TribunWajo.com, Hardiansyah Abdi Gunawan
TRIBUNWAJO.COM, WAJO - Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, kebutuhan pengamanan informasi menjadi hal vital bagi individu maupun bagi institusi.
Olehnya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Wajo menggelar Workshop Peran Persandian Menjamin Keamanan Informasi Lingkup Pemerintah Kabupaten Wajo di Hotel Ayu, Senin (26/11/2018).
Baca: Hari Guru Nasional, Ini Makna Seorang Guru Bagi Ketua Yayasan LSI Assalam Selayar
Baca: Peta Zona Rawan Bencana Sulteng Masih Tunggu Pengesahan Pemerintah Pusat
Sekerdaris Daerah Kabupaten Wajo, Andi Amiruddin yang membuka kegiatan tersebut berharap dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan tidak ada lagi informasi rahasia milik negara yang bocor.
"Maka pengamanan informasi mutlak harus dilakukan sebagaimana yang diamanahkan dalam UU Nomor 23 Tahun 2014," kata Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Wajo ini.
Sementara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Wajo, Hasri, menyebutkan siap melaksanakan target pelaksanaan e-government, serta berharap support dari pimpinan untuk pelaksanaan program-program pemerintah Kabupaten Wajo menuju Wajo kota pintar.
Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Indosiar Persebaya vs Bhayangkara FC, Nonton Disini Tanpa Buffer
Baca: Gerlar Muswil, FPI Sidrap Pilih Ketua Baru
"Kita siap untuk mengimplementasikan Wajo smart regency atau Wajo kota pintar, dan kita berharap kedepannya ini bisa dilaksanakan agar percepatan untuk integrasi seluruh OPD," katanya.
Acara yang diikuti oleh utusan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se Kabupaten Wajo, dengan narasumber Kepala Bidang Persandian Dinas Kominfo, Statistik, dan Persandian Pemprov Sulawesi Selatan, Yulianus Sonda, serta Prof Juanda Nawawi.