Festival Kandeandulang Kembali Digelar Akhir Tahun 2018, Menampilkan Kesenian Toraja
Setelah absen di tahun sebelumnya, festival kandeandulang kembali dengan beragam penampilan seni dan budaya Toraja
Penulis: Risnawati M | Editor: Nurul Adha Islamiah
Laporan Wartawan TribunToraja.com, Risnawati
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Festival Kandeandulang kembali digelar di Kabupaten Toraja Utara akhir tahun 2018.
Setelah absen di tahun sebelumnya, festival kandeandulang kembali dengan beragam penampilan seni dan budaya Toraja.
Dilaksanakan mulai tanggal 13-15 Desember 2018 di pelataran Art Center dan tugu kandeandulang, perempatan jalan Kota Rantepao, Toraja Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca: PSM vs Persija - Staf Teknik PLN Rayon Selayar Jagokan PSM
Baca: Bawaslu Selayar Gelar Sosialisasi Pengembangan Pengawasan Pemilu Partisipatif
Baca: Empat Kebakaran di Makassar Saat Pemadaman Listrik, Diduga Akibat Genset dan Lilin
"Festival diawali tanggal 13 Desember 2018, pameran stand untuk komunitas kopi, makanan, tradisional, kerajinan, display lukisan dalam museum, gelady dan lainnya," ujar Ketua Panitia, Asdem Tindoki, Jumat (16/11/2018).
Kemudian dilaksanakan pembukaan pameran di pelataran Art Center Rantepao, pentas musik, tarian kreasi dan pemutaran film.
Asdem mengatakan, malam puncak pada tanggal 15 Desember 2018 banyak dipertunjukan budaya yang akan dipersembahkan oleh para panitia.
"Festival kali ini lebih banyak menampilkan kesenian dari Toraja Barat (Tana Toraja) karena jarang ditampilkan, selebihnya kesenian dari Toraja Utara," jelasnya.
Tarian Toraja (Pa Gellu Tua) akan ditampilkan pada malam puncak festival, dibawakan oleh istri Wabup Toraja Utara bersama rekannya yang berangkat ke Jepang beberapa saat lalu.
Penampilan Choir dari mahasiswa UKI Toraja dan kegiatan ditutup oleh penampilan band Tindoki.
"Festival ini adalah sub kegiatan dari Lovely Desember tahun 2018 oleh Pemkab Toraja Utara melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sehingga malam puncak nanti sekaligus sebagai pembukaan event Lovely Desember di Toraja Utara," ucap Asdem.
Untuk persiapan event, Asdem mengatakan, panitia sudah bekerja sejak bulan September dan tanggal 25 November mendatang, panitia akan mulai melakukan persiapan stand-stand bambu dan dekorasi di pelataran Art Center.
"Jelang malam puncak, jalan sekitar tugu kandeandulang akan dialihkan, untuk persiapan panggung dan dilaksanakan permainan tradisional/rakyat dilombakan di depan pertokoan yang diikuti beberapa sekolah dasar di Toraja Utara," tutup Asdem.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: