Seorang Wanita di Kesu Toraja Utara Gantung Diri di Pohon Coklat
Informasi berawal dari Kepala Lembang, Ariston S Rumengan, yang melaporkan penemuan mayat tersebut kepada Polsek Sanggalangi.
Penulis: Risnawati M | Editor: Nurul Adha Islamiah
Laporan Wartawan TribunToraja.com, Risnawati
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Seorang wanita bernama Damaris Tammu (56) ditemukan badannya bergantung di pohon coklat, Dusun Pa Puntian, Lembang (Desa) Angin-angin, Kecamatan Kesu, Toraja Utara, Sulsel, Sabtu (20/10/2018).
Informasi berawal dari Kepala Lembang, Ariston S Rumengan, yang melaporkan penemuan mayat tersebut kepada Polsek Sanggalangi.
"Kami mendapat informasi bahwa di Tongkonan Kadinginan telah terjadi tindak bunuh diri dengan cara menggantung di pohon coklat," ujar Kapolsek Sanggalangi, AKP Linus Kondong, Minggu (21/10/2018).
Lanjutnya, saksi mata yang menemukan korban pertama kali adalah saudaranya yakni Matius Sampe dan Piter Sattu.
"Jumat malam, keluarga korban melakukan pencarian disekitar rumah, dan mencari ke rumah warga namun tidak menemukan korban," tambahnya.
Namun keesokan harinya, saat adiknya Matius Sampe akan mengambil rumput untuk makan kerbau dibelakang rumah, kemudian saksi berteriak memangil kakaknya Piter Sattu yang sudah melihat posisi korban tergantung dengan tali nilon terlilit di leher.
"Keluarga dan personel Polres yang melakukan identifikasi bersama-sama menurunkan korban dari pohon coklat," jelas Linus.
Informasi yang diterima TribunToraja.com, bahwa menurut dari keterangan keluarga korban sudah beberapa hari yang lalu korban selalu mengeluh karena rasa sakit di kepalanya.
Pihak keluarga menerima kematian korban dan menolak dilakukan otopsi serta membuat surat pernyataan. (*)