Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa Bumi Palu dan Donggala

Petani Sumillan Enrekang Sumbang Sayuran ke Pengungsi Palu

Mereka mengumpulkan sayur mayur dari hasil ladang pertanian untuk disumbangkan kepada para pengungsi Palu

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Nurul Adha Islamiah
MUH AZIS ALBAR
Petani Desa Sumillan, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang mengumpulkan sayur mayur untuk korban gempa Palu. 

Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Aksi kepedulian terhadap korban gempa dan tsunami Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) masih terus mengalir.

Kali ini, Petani Desa Sumillan, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang juga turut berbagi peduli terhadap para korban.

Mereka mengumpulkan sayur mayur dari hasil ladang pertanian untuk disumbangkan kepada para pengungsi Palu-Donggala yang ada di Kota Makassar.

Menurut salah satu penggerak aksi tersebut, Ardin, pihaknya langsung bergegas mengumpulkan sayur mayur begitu mendengar kabar di Makassar ada seribuan pengungsi tersebar di beberapa titik dan posko di Kota Makassar.

"Kami turut merasakan penderitaan yang di alami saudara saudara kita yang sementara berada di pengungsian," kata Ardin kepada TribunEnrekang.com, Kamis (18/10/2018).

Ardin menjelaskan, bukan kali ini saja dirinya dan para petani memberi bantuan ke para korban gempa Palu, Donggala dan Sigi.

Sebelumnya, mereka juga telah mengumpulkan dan mengirimkan bantuan kebutuhan warga yang terkena dampak gempa di Palu.

Khusus yang dikumpulkan hari ini adalah untuk pengungsi gempa Palu yang ada di Makassar.

Apalagi, berdasarkan info yabg diperolehnya bahwa layanan dan kebutuhan dapur umum di camp pengungsian Makassar sangat butuh pasokan sayur mayur.

"Masalah yang dihadapi para pengungsi di lokasi adalah bahan makanan yang tahan lama, seperti sayur-mayur, beras, telur dan lainnya," ujarnya.

Sayur mayur yang dikirim petani Desa Sumillan akan disalurkan ke dapur-dapur umum yang ada di lokasi pengngsian Makassar.

Titiknya ada di RS Wahidin, Asrama Haji Sudiang, BTP, Daya, Masjid Alfatah Sudiang, Belakang Cócacola, LAN dan beberapa posko kecil lainnya.

Désa Sumillan adalah daerah penghasil sayur mayur terbesar di Kabupaten Enrekang.

Tepatnya di Dusun Bossok terdapat Pasar agro atau pusat bongkar muat sayur-mayur untuk dikirim ke berbagai daerah di Indonesia Timur. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved