Beredar Kabar KLM Wahyu Ilahi Terombang-ambing di Laut Selayar, Begini Kata BPBD Jeneponto
BPBD Jeneponto hanya memiliki peralatan perahu karet yang jarak jangkaunya maksimal satu mil.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Mahyuddin
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Beredar kabar Kapal Layar Motor (KLM) Wahyu Ilahi 02 GT 66 yang lost kontak sejak Jumat kemarin, terombang ambing di laut Kepulauan Selayar.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Jeneponto, Mus Musliadi, telah menerima kabar itu.
"Iya, di Mangngappi, tapi hasil pencarian nihil. Saya sudah telepon minta tolong tim SAR Selayar," ujar Mus Musliadi via telepon, Sabtu (1/9/2018).
BPBD Jeneponto tidak dapat berbuat banyak lantaran keterbatasan peralatan.
"Ini kan hilang di lautan jadi harus memakai peralatan yang tidak boleh prahu karet, harus pakai kapal mesin," ujarnya.
Baca: Peralatan Terbatas, BPBD Jeneponto Belum Cari KLM Wahyu Ilahi 02 yang Hilang Kontak
BPBD Jeneponto hanya memiliki peralatan perahu karet yang jarak jangkaunya maksimal satu mil.
Namun, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Flores untuk melakukan penyisiran di laut.
"Sekarang pihak Basarnas Flores sedangan melakukan penyisiran di laut Flores," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga mengaku telah berkoordinasi dengan BPBD Makassar untuk siaga pencarian.
"Jadi kapalnya Basarnas sudah standby di Makassar, sisa menunggu kordinasi dari Basarnas Flores kalau sudah dia positifkan berada di perairan Makassar maka lansung dilakukan action pencarian atau penyisiran," jelasnya.
Baca: Pria Diduga Oknum TNI Halangi Polisi Saat Razia Miras di Kampungberu Jeneponto
KLM Wahyu Ilahi dikabarkan lost kontak saat berlayar dari Pelabuhan Marapokot, Embai, Nusa Tenggara Timur, menuju Pelabuhan Jeneponto, Desa Bungen, Kecamatan Batang, Kamis (30/08/2018)
Kapal itu mengangkut 17 ABK dan 200 hewan jenis sapi, kuda dan kambing beserta pemiliknya.(*)