Jadwal Musda Golkar Sulbar Tak Jelas, Muslim Fattah: Pengaruhi Suksesi Pemilu
Ketidakjelasan jadwal pelaksanaan Musda Golkar Sulawesi Barat akan berpotensi menganggu upaya konsolidasi partai.
Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, POLMAN - Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Partai Golkar Sulawesi Barat, hingga kini belum terjadwal.
Padahal, pelaksanaan Musda partai berlambang pohon beringin itu sudah sejak lama berhembus kencang melalui media.
Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Daerah DPD I Golkar Sulawesi Barat, Andi Muslim Fattah menganggap, kondisi tersebut bukan tidak mungkin bakal berpengaruh pada suksesi Pemilu 2019 mendatang.
"Tentu ini akan berpengaruh pada moment pesta demokrasi yang akan kita hadapi," kata Muslim Fattah, Senin (6/8/2018).
Baca: Jelang Musda KNPI Parepare, Sejumlah Figur Nyatakan Siap Maju
Baca: Aklamasi, Syamsul Mahmud Nahkodai Lagi Golkar Polman
Bahkan, menurutnya, ketidakjelasan jadwal pelaksanaan Musda Golkar Sulawesi Barat akan berpotensi menganggu upaya konsolidasi partai. "Saya tidak tahu persis, apa masalahnya sehingga tidak digelar Musda," ujarnya.
"Partai ini kan partai besar. Golkar ini bukan cuma milik kader saja, Golkar ini milik masyarakat. Jadi menurut saya, kalau misalnya ada persoalan internal masa lalu yang masih tersisa, memang sebaiknya semua diretas dulu. Kita bicarakan dulu kepentingan yang lebih besar, kepentingan partai, kepentingan rakyat," tuturnya.
Kepengurusan DPD Golkar Sulawesi Barat sendiri hingga kini masih dinahkodai seorang pelaksana tugas. Adalah Ibnu Munzir yang sampai detik ini masih menjadi Plt Ketua DPD Golkar Sulawesi Barat.
"Sebagai salah satu pilar demokrasi, mungkin melalui media juga persoalan jadwal pelaksanaan Musda ini bisa ditanyakan langsung ke Pak Ibnu Munzir," tuturnya.(*)