Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ali Mochtar Ngabalin Alumnus IAIN Jadi Komisaris Angkasa Pura I, Fadli Zon: Mungkin Hadiah

Setelah 'masuk' Istana, kini Ngabalin jadi Komisaris PT Angkasa Pura. Karier Ngabalin terus meroket

Editor: Mansur AM
Presiden Joko Widodo dan staf KSP Ali Mochtar Ngabalin. Ngabalin kini juga merangkap Komisaris PT Angkasa Pura. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Karier Ali Mochtar Ngabalin terus meroket.

Setelah 'masuk' Istana, kini Ngabalin jadi Komisaris PT Angkasa Pura. 

Seperti jabatannya sebagai tenaga ahli di Kantor Staf Presiden (KSP), posisi sebagai Komisaris PT Angkasa Pura juga menuai respon beragam.

Baca: Ustaz Abdul Somad di Sisinya, Jenderal Gatot: Urat Takut Habis, Saya Hanya Takut Allah!

Baca: Video Viral Iis Dahlia dkk Usir Waode Sofia Saat Audisi Penyanyi Dangdut, Benarkah Settingan?

Baca: Apakah Ahok Tepati Janji Rumah Diberikan Kepada Veronica Tan? Lihat Foto Rumah Mewahnya

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai jabatan komisaris PT Angkasa Pura I yang diberikan kepada Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, sebagai hadiah.

Sebab, menurut Fadli Zon, jabatan tersebut diberikan kepada Ngabalin yang bukan ahli pengelolaan transportasi udara.

Fadli Zon dan Ali Mochtar Ngabalin
Fadli Zon dan Ali Mochtar Ngabalin ()

"Iya mungkin ini hadiah, saya kira tepatlah istilah itu. Hadiah gitu ya," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/7/2018).

"Sebenarnya pemerintah itu kan tidak konsisten memberikan jabatan-jabatan profesional kepada orang-orang yang belum tentu ahli di bidangnya," ujar Fadli Zon.

Fadli menambahkan, penunjukan komisaris yang bukan dari kalangan ahli menjadikan BUMN seperti "sapi perahan". 

Ia mengatakan, BUMN kerap menampung tim sukses yang dulunya memenangkan penguasa.

Menurut Fadli, semestinya komisaris BUMN diisi oleh kalangan profesional sehingga mampu mencapai keuntungan yang optimal bagi negara.

"Hasilnya kayak begini, BUMN kita amburadul. Karena BUMN kita orang-orangnya bukan orang profesional. Saya kira ini harus dikoreksi," ucap Fadli.

Ngabalin sebelumnya membenarkan bahwa dirinya baru saja diangkat menjadi anggota Dewan Komisaris PT Angkasa Pura I.

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah.

"Saya bersyukur kepada Allah, kepada Tuhan Yang Maha Esa karena pemerintah, dalam hal ini Ibu Menteri BUMN, bisa memberikan kepercayaan kepada saya dipilih menjadi komisaris AP I. Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih," ujar Ngabalin saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (19/7/2018).

Karier Ali Mochtar Ngabalin

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved