Pemilu 2019
Lebih Utamakan Pendidikan, Putri Nurdin Abdullah Ogah Ikut-ikutan Nyaleg
Saat ini, Putri sedang tahap penyelesaian studi di Universitas Khusyu Jepang, dengan konsentrasi jurusan Master Of Agriculture.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pesta demokrasi atau pemilihan calon legislatif (Caleg) ramai-ramai di ikuti oleh keluarga Bupati atau pejabat di Sulsel.
Salah satunya adalah, istri Bupati Barru, Hasnah Syam Suardi. Dia telah menyatakan untuk maju sebagai Caleg DPR RI, melalui partai politik Nasdem.
Bahkan Hasnah rela mundur dari jabatan Kepala Dinas, serta mangajukan pensiun dini demi nyaleg di pesta demokrasi tahun 2018-2019 mendatang.
Lantas bagaimana dengan anak Bupati Bantaeng, Putri Fatimah Nurdin.
Saat dikonfirmasi oleh tribun-timur.com, Putri mengaku ogah turut serta dalam pesta demokrasi nanti.
"Hehe, saya ndak mau. Ingin fokus sekolah dulu," kata Putri, yang juga anak pertama Nurdin Abdullah ini, Minggu (15/7/2018).
Saat ini, Putri sedang tahap penyelesaian studi di Universitas Khusyu Jepang, dengan konsentrasi jurusan Master Of Agriculture.
Rencananya ia ingin berkiprah di dunia kampus sebagai dosen, seperti ibunya. Liestiati Fachrudin yang kini mengajar di Universitas Hasanuddin.
Menurut Putri, jika ingin terjun dalam dunia politik, dirinya ogah jika hanya untuk jadi caleg.
Ia mengaku jika saja terlibat dalam dunia politik, dirinya akan masuk sebagai kepala daerah.
"Mengapa, ya karena kepala daerah bisa berbuat lebih banyak untuk masyarakat. Jangkauan kerjanya lebih luas," beber Putri.
Namun meski demikian, hingga sekarang Putri belum berpikir teejun ke dunai politik.
Putri diketahui ikut terlibat saat ayahnya, Nurdin Abdullah masuk sebagai peserta Pemilukada Gubernur Sulsel.
Putri menempatkan diri sebagai sekertaris Nurdin. Laiknya protokol Nurdin, Putri kemana-mana itu dijadwalkan oleh Putri.
Saat ini, Nurdin Abdullah dinyatakan sebagai pemenang Pilgub Sulsel 2018.