Guru SMK 5 Selayar Jadi Korban KM Lestari Maju, Irman Yasin Limpo Ikut Berduka

Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pendidikan Sulsel dan segenap pengurus Ikatan Guru Indonesia Sulsel berduka.

Diketahui peristiwa laka laut yang terjadi di perairan Kepulauan Selayar, membuat kapal feri KMP Lestari Maju tenggelam.

Peristiwa itu menjatuhkan korban yang membuat belasan warga Selayar ditemukan tak bernyawa lagi saat dievakuasi.

Salah satu korban meninggal dunia itu adalah seorang guru, SMK 5 Selayar Rosmiati SPd.

Baca: Data Lengkap 25 Korban Tewas KM Lestari Maju di Perairan Selayar

Baca: Analisa Praktisi dan Ahli Keselamatan Maritim soal Tenggelamnya KM Lestari Maju

Atas peristiwa ini, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo mengatakan Sulsel berduka.

Dinas Pendidikan dan Guru Sulsel kata None sapaan Irman Yasin Limpo mengaku berduka yang sangat dalam.

"Kita kehilangan pahlawan pejuang pendidikan. Kepada keluarga yang ditinggal semoga diberi ketabahan," ujar None.

None mengatakan Rosmiati baru saja mengikuti pelatihan Kurikulum 2013 di Hotel Maxone Jl Taman Makam Pahlawan, di Makassar.

Menurutnya, sedianya Rosmiati pulang untuk mengimplementasikan ilmu yang diterima dari pelatihan tersebut.

Namun dalam perjalanan pulang, Allah berkehendak lain. Kapal feri yang mengangkutnya ke Selayar kandas dikarang perairan Selayar sehingga feri tersebut tenggelam didalam kondisi darurat.

"Rosmiati adalah pejuang pendidikan, surga untuk almarhuma. Kita sangat kehilangan," kata None.

Rosmiati dan peserta pelatihan juknis kurikulum 2013 ini masing-masing kembali ke daerah setelah pelatihan selesai di Senin kemarin.

Hal yang sama dirasakan Muhammad Ramli Rahim, Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia.

"Innalillahi wa innailaihi rajiun," tulis Ramli Rahim via whats app.

Ia menyebutkan Rosmiaty, wakil bendahara IGI Selayar, Guru SMK Kesehatan Selayar dilaporkan meninggal dunia dan menjadi salah satu korban KM Lestari

Ramli mengharapkan doa kepada seluruh guru, agar amal kebaikan Rosmiati diterima Allah SWT.

"Atas nama Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia, kami menyatakan bela sungkawa dan turut berduka cita," tambahnya