Krishna Murti Bikin Netizen Murka karena Unggah Foto Soal Teroris Ini di Instagramnya
Sejak kemarin, mata masyarakat Indonesia kini sedang tertuju pada Mako Brimob.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sejak kemarin, mata masyarakat Indonesia kini sedang tertuju pada Mako Brimob.
Ya, kerusuhan dan penyanderaan terjadi di rumah tahanan itu pada Selasa (8/5/2018) dini hari hingga Kamis (10/5/2018).
Kerusuhan yang berawal dari cekcok soal pemeriksaan makanan keluarga napi itu berujung mengerikan.
Sebanyak 5 polisi dan 1 napi tewas dalam insiden tersebut.
Baca: Luar Biasa! Video Detik-detik Selfi Juara 1 SMS dan Lolos ke Grandfinal LIDA, Arief Tersenggol
Satu napi terorisme di ruang C tewas ditembak karena melawan dan merebut senjata petugas.
Sebelum penyanderaan berakhir pada Kamis (10/5/2018) pagi, foto-foto kerusuhan itu sempat viral dan membuat netizen murka.
Suasana rumah tahanan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Jakarta, Kamis (10/5/2018) setelah berhasil dikuas
Baca: Preview Arema FC Vs PSM, ke Malang Tanpa 3 Pilar Lini Belakang, Bek Ini yang Jadi Penggantinya?
Baca: Selfi Menuju Grand Final Liga Dangdut, Asisten I Pemkab Soppeng Sebar Puisi Bugis
Baca: Bertebaran Spanduk Bertuliskan Cagub Pembohong No di Poros Jeneponto
Pasalnya, dalam foto-foto itu, nampak bagaimana cara para pelaku menyiksa para polisi yang disandera.
Termasuk dalam foto yang diunggah oleh Brigadir Jenderal Polisi Krishna Murti pada Kamis (10/5/2018) sore di Instagram.
Dalam foto tersebut, nampak seorang napi menginjak kepala polisi yang sudah tewas bersimbah darah di lantai ruang tahanan.
Krishna Murti kemudian menyematkan foto napi yang diduga menginjak kepala polisi tersebut saat kerusuhan berlangsung.
Dalam captionnya, Krishna menuliskan kekecewaan dan amarahnya lantaran perilaku para napi terorisme yang sudah tidak manusiawi itu.
Ia menuliskan bahwa polisi dan rakyat tidak akan membalas layaknya perlakuan mereka.
Baca: Kepmi Bone DPC Salomekko Gelar Muscab ke- XXII, Ini Ketua Terpilih
Baca: Polres Barru Yasinan Untuk Lima Polisi yang Gugur di Mako Brimob
Baca: Terkait Tragedi Mako Brimob, Politisi Partai Keadilan Sejahtera Salahkan Presiden

Krishna juga mengaku malu sebagai sesama bangsa.
Postingan Krishna itu dibanjiri komentar dan amarah netizen.