Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Diduga Cemburu, 2 Jamaah Umrah Asal Gorontalo Terlibat Adu Jotos di Bandara Makassar

Pengelola Bandara Sultan Hasanuddin kemudian mengantar pelaku dan korban ke Polsek Bandara untuk proses lebih lanjut.

Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
HANDOVER
Jamaah umrah asal Gorontalo yang menjadi korban pemukulan di pesawat Sriwijaya, membuat laporan di Polsek Bandara Sultan Hasanuddin. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Dua orang jamaah umrah dari Gorontalo diamankan oleh Avsec Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, lantaran terlibat perkelahian di dalam pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ-596, Senin (23/4/2018).

Kedua penumpang yang transit di Makassar tersebut, yakni Susanto Puluhuwala Djafar (36) warga jalan Kenangan, Desa Dulalowo Timur, Kecamatan Kota Tengah, dan Naufal Brahim (49) warga jalan Raja Eyato, Desa Biawao, Kota Selatan, Gorontalo.

Communication Head and Legal Section Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Turah Ajiari membenarkan hal tersebut.

"Memang benar kami telah melakukan pemeriksaan terhadap penumpang Sriwijaya, Naufal Brahim karena melakukan pemukulan, terhadap penumpang lainnya, Susanto," kata Turah.

Hasil pemeriksaan tersebut, korban pemukulan tidak menerima kejadian tersebut dan akan melanjutkan ke ranah hukum.

Pengelola Bandara Sultan Hasanuddin kemudian mengantar pelaku dan korban ke Polsek Bandara untuk proses lebih lanjut.

Pemukulan tersebut diduga terjadi karena pelaku cemburu, istrinya dilirik oleh korban. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved