Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lima Mahasiswa FTI UMI Ciptakan Keripik Insinyur

Sebanyak 50 UMKM ikut berpartisipasi, 40 di antaranya dari Apindo dan 10 lagi dari mahasiswa FTI UMI.

Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Mahyuddin
HANDOVER
Keripik Insiyur mahasiswa FTI UMI 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Business Summit Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Makassar 2018, menjadi ajang bagi UMKM binaan Apindo dan khususnya mahasiswa FTI UMI, unjuk produk.

Selama dua hari pelaksanaan, Rabu-Kamis (18-19/4/2018), sebanyak 50 UMKM ikut berpartisipasi, 40 di antaranya dari Apindo dan 10 lagi dari mahasiswa FTI UMI.

Salah satunya keripik insinyur yang berhasil menyita perhatian para pengunjung Business Summit 2018.

Ialah lima sahabat mahasiswa semester empat Teknik Pertambangan FTI UMI. Yaitu Muh Rifki Rahsyanjani, Popi Fajarwati, Rachmat Setyawan, Irma Suryani dan St Nuraisyah.

Baca: 369 Pimpinan PTS Ikut Kuliah Umum Menteri Mohammad Nasir di UMI

Berawal dari keinginan untuk hidup mandiri untuk urusan uang jajan.

"Awalnya dari saya yang online shop, lalu saya berfikir kenapa tidak saya buat produk dan jual sendiri. Sekalian saya ajak teman-teman dan mereka merespon baik,"kata Rifki saat ditemui distannya.

Akhirnya mereka berlima sepakat membuat keripik yang dinamai keripik engineer atau keripik insinyur.

"Yah karena kami dari teknik yang nantinya jadi insinyur. Itu kenapa namanya demikian biar sekalian dikenal langsung bahwa itu produk dari kami,"kata anggota lainnya Irma.

Mengawali jualan dengan modal 50 ribu, hingga sebulanan ini kelima belum menambahkan modal untuk usaha mereka.

Segala keuntungan terus digunakan untuk biaya produksi dan masing-masing mereka belum mengambil keuntungan dari produk mereka.

"Kita memang belum mau ambil untung. Kita putar terus untuk produksi dan persipan jenis bisnis lainnya,"Tambah Rifki.

Baca: Hari Pertama, Begini Ramainya Business Summit 2018 FTI UMI-Apindo

Meski hanya untung lima ribu seriap kemasannya, namun produk mereka sudah terbang ke Jogjakarta, Jember, Palu dan sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan tenrunya.

Keripik berbahan dasar pisang dan ubi tersebut memiliki varian rasa balado, jagung bakar, pedas, BBQ, keju dan jagung manis. Masing-masing kemasan dijuap 10 ribu.

"Semoga bisnis kami ini lancar dan bisa merambah ke bisnis lainnya," tutur Rifki.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved