Anggaran KPU Sulsel Dipangkas, Begini Penjelasan Banggar DPRD

Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Azis Alimuddin

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggaran Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan dipastikan dipangkas.

Hal itu menyusul ditetapkannya empat pasangan calon Gubernur Sulsel oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel, Kamis (15/2/2018).

Dalam rapat Banggar di Gedung DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (15/3/2018), Ketua Banggar DPRD Sulsel, Fahruddin Rangga, meminta agar anggaran KPU Sulsel dipangkas senilai Rp 50 miliar.

Fahruddin pun menjelaskan alasannya mengurangi aggaran KPU Sulsel sebesar 10 persen dari total anggaran senilai Rp 456 miliar.

Menurutnya, anggaran senilai Rp 456 miliar itu untuk enam pasangan calon. Bukan empat paslon seperti yang ditetapkan KPU Sulsel 15 Februari lalu.

Baca: Timsel Bakal Coret 28 Calon Anggota KPU Sulsel?

"Kita akan rapat lagi, Senin tanggal 19 (Maret). Rapat nanti kita undang stakeholder," tegas Ketua DPD II Golkar Takalar itu usai rapat banggar, Kamis (15/3/2018).

Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sulsel itu pun mengaku jika KPU Sulsel telah mengusulkan agar anggaran KPU hanya dikurangi Rp 22 milar.

Namun Fahruddin Rangga memastikan bahwa keinginan KPU Sulsel itu pasti ditolak.

"Kita sudah hitung-hitung, Rp 50 miliar itu masih minimal, apalagi kalau Rp 22 milar, sangat jauh dari harapan," ucap Fahruddin.

Baca: Soal Jadwal Kampanye di Makassar, KPU Sulsel Minta Cagub Mengalah

Fahruddin menyebutkan, rekan-rekannya di DPRD Sulsel meminta agar anggaran KPU Sulsel senilai Rp 456 miliar itu dikurangi sebesar 20 persen.

Namun setelah dirapatkan, 20 persen itu terlalu besar.

"Jadi sudah ada pertimbangan bahwa kalau 20 persen itu terlalu besar. Tetapi dengan pertimbangan maka disepakati teman-teman kalau hanya 10 persen saja," tuturnya.(ziz)