Korban Tewas Capai 27 Orang, Ini 6 Fakta Baru Kecelakaan Maut Tanjakan Emen, Berikut Kata Polisi
Kecelakaan yang melibatkan sebuah bus pariwisata itu menelan korban jiwa hingga 27 orang.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Mansur AM
TRIBUN-TIMUR.COM - Kecelakaan maut Tanjakan Emen menewaskan 27 orang.
Inilah kecelakaan maut paling tragis di awal 2018 ini.
Kecelakaan maut terjadi di kawasanTanjakan Emen, Jalan Raya Bandung- Subang, Kampung Cicenang, Ciater Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2018) pukul 17.00 WIB.
Kecelakaan yang melibatkan sebuah bus pariwisata itu menelan korban jiwa hingga 27 orang.
Baca: Hasil dan Klasemen Terbaru Liga Spanyol - Valencia Gusur Real Madrid, Barcelona Imbang
Baca: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Liverpool ke 3 Besar, MU Tak Berkutik Oleh Kiper Debutan
Baca: Pacaran Sejak Umur 17 Tahun, Pasangan Artis Ini Pamer Foto Nikah 31 Tahun Lalu. Tebak Siapa?
Kabid Humas Polda Jabar AKBP Hari Suprapto mengatakan, bus pariwisata datang dari arah Bandung menuju Subang.
Kapolres Subang AKBP M Joni mengatakan, bus tersebut memiliki nomor polisi F 7959 AA.
Setelah kejadian pihak kepolisan gabungan dari Polres Subang, Polda Jabar dan Korlantas Mabes Polri melakukan olah TKP.
Polisi memberlakukan sistem buka tutup jalur dari arah Subang-Bandung, tepatnya di Kampung Cicenang, Desa Ciater, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Minggu (11/2/2018).
Inilah 6 fakta penyelidikan kecelakaan di tanjakan Emen yang dirangkum Grid.ID.
1. Rem bus diduga tidak berfungsi baik
Jejak-jejak ban dari bus yang membawa penumpang rombongan Koperasi Permata Ciputat masih membekas dan menempel di jalan aspal sepanjang kira-kira 300 meter.
Jejak-jejak ban itu memiliki lebar sekitar 20 cm dengan panjang 40 cm dan ditandai dengan garis putih.