Gaji Anggota DPRD Luwu Utara Naik 100 Persen, Aktivis: Kurangi Perjalanan Dinas
Dengan meningkatnya pendapatan, Rival berharap, ke depan para legislator bisa mengurangi perjalan dinas keluar daerah
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Rencana kenaikan gaji dan tunjangan 35 anggota DPRD Luwu Utara, Sulawesi Selatan, hingga 100 persen direspon aktivis muda daerah setempat.
Mantan Ketua Persatuan Mahasiswa Indonesia Luwu Utara (Pemilar), Rival Pasau, berharap naiknya gaji legislator sejalan dengan kinerja mereka sebagai wakil rakyat yang semakin membaik.
"Kita berharap dengan kenaikan gaji anggota DPRD dapat meningkatkan kinerja selaku wakil rakyat. Fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan dapat berjalan dengan baik," ujar Rival kepada TribunLutra.com, Senin (11/09/2017).
Dengan meningkatnya pendapatan, Rival berharap, ke depan para legislator bisa mengurangi perjalan dinas keluar daerah yang sifatnya tidak begitu penting.
"Karena perjalanan dinas itu juga menghabiskan anggaran yang tidak sedikit, anggaran sudah bisa dialihkan untuk masyarakat malah digunakan untuk kepentingan pribadi legislator," ucap mahasiswa Pascasarjana Unhas Makassar ini
Kenaikan gaji anggota DPRD Luwu Utara tinggal menunggu Peraturan Bupati (Perbup), sementara Peraturan Daerah (Perda), telah ditetapkan beberapa waktu lalu.
Sementara gaji dan tunjangan ketua DPRD Luwu Utara saat ini sebesar Rp 14 juta per bulan, wakil ketua Rp 13 juta, dan anggota Rp 11 juta.
