VIDEO ON DEMAND
VIDEO: Berjalan Merangkak, Siapa Sangka Difabel di Enrekang Jago Dalam Hal Ini
Ia tetap berusaha bertahan hidup dengan bermodal keterampilan service Televisi (TV) yang dimilikinya.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berkarya dan berjuang dalam menjalani hidup.
Asalkan giat dan punya tekad yang kuat maka tak ada yang tak mungkin untuk dilakukan.
Seperti halnya yang dilakukan seorang penyandang difabilitas warga Dusun Pekajo, Desa Mekkala, Kecamatan Curio, Enrekang, Syawaluddin atau yang kerap disapa Cengga (49).
Meski, kedua kakinya tak berfungsi karena penyakit folio yang dideritanya, namun, keterbatasan fisiknya itu tak membuat dirinya menyerah untuk menjalani kehidupan.
Ia tetap berusaha bertahan hidup dengan bermodal keterampilan service Televisi (TV) yang dimilikinya.
Baca: Hebat, Difabel di Enrekang Bertahan Hidup dengan Keterampilan Ini, Cukup untuk Makan Sehari
Kemampuan itu, diperolehnya ketika dirinya masuk di Asrama Cacat Makassar tahun 1983 silam sata usianya memasuki 20 tahun.
Dari modal keterampilan itu, dia akhirnya membuka usaha service TV di depan Pasar Sudu, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang.
Simak videonya!(*)