Kadis PU Luwu Utara: Jalan Seko-Sigi Dikerja Tahun Ini
Pemkab Luwu Utara telah mengirim eskavator dan buldoser ke kecamatan terpencil tersebut.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Mahyuddin
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, SEKO - Jalan nasional yang menghubungkan Desa Marante, Kecamatan Seko, Luwu Utara, Sulsel dengan Desa Kalamana, Kecamatan Pipikoro, Sigi, Sulteng mulai dikerja tahun ini.
Kepastian itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Luwu Utara Suaib Mansur saat dutemui TribunLutra.com, di kantornya, Jl Simpurusiang, Masamba, Rabu (2/8/2017) sore.
Menurut Suaib, pengerjaan jalan tersebut merupakan realisasi dari kesepakatan antara Pemkab Luwu Utara dan Pemkab Sigi dalam pertemuan di Masamba, Senin (20/2/2017).
"Tahun ini sudah mulai dikerja," kata Suaib.
Baca: Tarif Ojek Jutaan Rupiah, Harga Beras di Seko Lutra Paling Murah di Luwu Raya
Pemkab Luwu Utara telah mengirim eskavator dan buldoser ke kecamatan terpencil tersebut.
"Hanya saja alat berat itu masih tertahan di Mabusa (batas Rongkong-Seko) karena jalan ke Seko masih berlumpur," tutur Suaib.
Untuk tahap awal, Dinas PU akan melebarkan jalan setapak hingga 10 meter sepanjang tujuh kilometer di Desa Marante.
"Jalan yang akan kami buka dari Marante hingga perbatasan 25 kilometer. Untuk tahap awal tujuh kilometer saja karena itu tinggal dilebarkan. Kalau yang 18 kilometer masih harus dibebaskan dulu lahannya karena hutan lindung," jelas Suaib.
Baca: Masih Begini Jalan Menuju Seko Luwu Utara, Lumpur Selutut, Waktu Tempuh 3 Hari
Anggaran yang disipakan PU untuk melebarkan tujuh kilometer jalan setapak Rp 150 juta.
"Kita hanya siapkan anggaran operasional saja," tuturnya.
Pemkab Sigi saat ditemui TribunLutra.com di Masamba Februari lalu juga berjanji segera membangun jalan nasional tersebut.
"Pemkab Sigi akan membangun sekitar 15 kilometer," ujar Wakil Bupati Sigi Paulina.
