Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unismuh Target Hasilkan 200 Judul Proposal Penelitian Tahun 2017

Diantaranya 50 judul untuk kegaitan penelitian dan 20-an judul untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat.

Penulis: CitizenReporter | Editor: Hasrul
dok unismuh
Rektor Unismuh Dr Abd Rahman Rahim SE MM 

Citizen Reporter, Humas Unismuh Makassar, Nasrullah

Makassar Tribun --Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr H Abdul Rahman Rahim, dalam setiap kesempatan memberikan motivasi dan dorongan kepada semua dosen untuk aktif melakukan kegiatan penelitian maupun pengabdian pada masyarakat.  

Disamping kegiatan mengajar sebagai dosen tetap juga jalan di kampus.

Untuk kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat, tahun ini Unismuh Makassar telah menargetkan 200 judul proposal penelitian dan pengabdian pada masyarakat dari dosen.

Baca: Rektor Unismuh akan Ceramah Kepemimpinan Islam di Al Markaz

Kepala Bidang Penelitian LP3M Unismuh Makassar, Muh Arief Muhsin mengatakan, sebenarnya Unismuh telah menargetkan 200 judul proposal penelitian dan pengabdian masyarakat tahun ini. Namun sampai saat ini baru sekitar 70-an judul proposal yang diterima LP3M.

Diantaranya 50 judul untuk kegaitan penelitian dan 20-an judul untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat jelasnya saat ditemui di Kantor LP3M Unismuh Makassar, Sabtu (10/6/2017).

Sementara batas waktu pemasukan proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ke Kementerian Dikti RI akan berakhir pada 22 Juni. Artinya kalau mulai berhitung dari sekarang sisa waktu 12 hari lagi dosen diberikan kesempatan untuk memasukkan proposalnya.

Baca: Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Unismuh Belajar di Kantor Inspektorat Makassar, Ini Tujuannya

“Ya, mungkin saja target tidak bisa tercapai sampai batas akhir pemasukan proposal 22 Juni mendatang. Tetapi tetap optimis bisa mencapai 100-an proposal yang masuk,” katanya.

Dikatakan, Arief, jika sampai batas akhir waktu pemasukan judul proposal penelitian yang ditentukan belum dimasukkan, maka akan menunggu lagi tahun depan untuk periode Mei-Juni.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved