Menolak Dijodohkan, Gadis Maros Pilih Minum Racun Hama Sawah
Sarina nekat minum racun karena orangtuanya Daeng Towa dan Daeng Hadia, telah menjodohkannya dengan seorang pria yang tidak dicintainya.
Penulis: Ansar | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Seorang gadis di Desa Sambueja, Kecamatan Simbang, Sarinah (18) nyaris bunuh diri dengan meneguk racun hama di rumahnya, Senin (15/5/2017).
Sarina nekat minum racun karena orangtuanya Daeng Towa dan Daeng Hadia, telah menjodohkannya dengan seorang pria yang tidak dicintainya.
Baca: Pernikahan Gadis Maros yang Minum Racun Habis Lebaran, Panai Rp 37,5 Juta
Seorang keluarga korban Jumariah mengatakan, beruntung nyawa gadis yang baru lulus di salah satu SMA negeri di Maros ini, bisa diselamatkan oleh pihak keluarganya.
Sarinah langsung dilarikan ke Puskesmas Bantimurung untuk mendapatkan bantuan medis.
"Dia pertama kali ditemukan oleh kakaknya. Saat itu Sarina sudah pingsan dan disampingnya terdapat botol racun hama yang pakai di sawah," kata Jumariah yang menemani Sarina di ruang perawatan Puskemas Bantimurung.
Jumriah menjelaskan, kemungkinan Sarina nekat mau bunuh diri karena beberapa hari lalu, orangtuanya menerima lamaran seorang pria, Akmal (18). Akmal merupakan salah satu keluarga Sarinah.
"Saat itu kami menganggap Sarinah menerima laporan itu. Saat dia juga tidak menolak lamaran itu. Makanya kami tidak menyangka dan kaget saat dia nekat minum racun," ujarnya.