Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dari Jualan Gogos di Pasar Sentral Enrekang, Ibu Ini Hidupi Empat Anaknya

Meski dengan peghasilan yang tak seberapa, dia bertekad menghidupi anak-anaknya hingga meraih sukses.

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Imam Wahyudi
Muh Azis Albar/Tribunenrekang.com
Untuk menghidupi empat orang anaknya, Muliati (baju merah), berjualan gogos di pasar sentral Enrekang. 

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Untuk menghidupi empat orang anaknya, Muliati (37), berjualan gogos (makanan tradisional) di pasar sentral Enrekang.

Setiap harinya dia harus bangun di pagi buta untuk membuat makanan tradisional tersebut.

Dalam sehari dia membuat 70 buah gogos, untuk dijual di pasar sentral Enrekang.

Rutinitas seperti itu, sudah dia lakukan selama dua tahun.

Dia tidak pernah mengeluh atau pun jenuh dengan pekerjaannya tersebut.

Walaupun penghasilan yang Ia peroleh dari profesinya itu, tidak terlalu banyak.

Gogos buatannya dia jual dengan harga Rp 2000 per buah.

"Meski tidak banyak, yang penting halal dan bisa cukup untuk kehidupan sehari-hari," kata Muliati kepada TribunEnrekang.com, Kamis (13/4/2017).

Muliati mejelaskan suaminya, Rais saat ini sedang merantau di pulau Irian, sebagai pemotong kayu.

"Pekerjaan disana lagi sepi, dia sudah mau pulang kesini," ujar Muliati.

Meski dengan peghasilan yang tak seberapa, dia bertekad menghidupi anak-anaknya hingga meraih sukses.

"Saya akan terus berjuang, untuk membuat anak-anakku meraih impiannya," tutupnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved