Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

2017, 5.969 Ketua RT-RW se-Makassar Dapat Smartphone RP 1,5 Jutaan

Adapun 1 unit unit telepon ber-android ini dianggarkan sebesar Rp1,5 juta.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ina Maharani
TRIBUN TIMUR/SALDY
Danny Pomanto 

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar siap gelontorkan Rp 8,9 miliar, untuk adakan smart phone.

Rencananya di tahun anggaran pokok 2017, Pemkot Makassar akan mengadakan 5.969 unit smart phone khusus untuk Ketua RT-RW se- Makassar.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Makassar, Erwin Syafruddin Haiya mengatakan total unit yang diadakan ini sesuai dengan jumlah RT dan RW di Makassar, yang bertugas di 14 Kecamatan di Makassar.

"Karena anggarannya sampai miliaran, pengadaan ini kami akan lakukan tender. Apakah di LPSE atau di e-Katalog," kata Erwin, lanjut sebut April sudah diadakan.

Adapun 1 unit unit telepon ber-android ini dianggarkan sebesar Rp 1,5 juta.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan sudah lama menjanjikan hal tersebut kepada RT -RW di Makassar, dan akan diwujudkan tahun 2017 mendatang.

Tentunya, tujuan dari pengadaan smart phone ini untuk memudahkan RT-RW dalam berkomunikasi atau kordinasi dengan warga, lurah, camat, dan Walikota sendiri.

"Kami harapkan, setelah Hp ini sudah ada, kinerja RT RW mengawal sistem pemerintahan bisa lebih baik lagi, apalagi tunjangan mereka juga sudah kita naikkan," katanya.

Salah satu Ketua RT di Makassar, yakni Ketua RT 03 RW 1 Kelurahan Totaka Kecamatan Ujung tanah, Muhsin mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi atas perhatian Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Tentunya, dengan telepon genggam ini, bisa menunjang aktivitas koordinasi RT dan Kelurahan serta Camat.

Namun, Muhsin pun berharap, jika nantinya smart phone ini sudah ada, dia meminta Wali Kota Makassar Danny Pomanto untuk mengawasi Lurah dan Camat untuk aktif menerima aspitasi RT dan RWnya.

"Kalau aspiraai warga, setiap hari kami pasti punya aspirasi untuk perbaikan dan kesejahteraan," katanya.

Terkait dengan pengadaan smart phone, Muhsin juga meminta Pemkot Makassar untuk diadakan bimbingan kepada para ketua RT-RW.

Pasalnya, sebahagian RT-RW di Makassar itu masih belum paham mebgaktifkan program yang ada di aplikasi android.

Hal tersebut diharapkan, agar pengadaan smart phone ini tepat sasaran

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved