Tahun Ini, Pemda Maros Janji Perbaiki Sekolah Rusak
Membantah tudingan Ketua Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia (HPPMI) Maros
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Pemerintah Daerah (Pemda) Maros membantah tudingan Ketua Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia (HPPMI) Maros, Muhammad Syadiq, yang menilai pemerintah hanya pencitraan saja.
Syadiq mengaku geram dengan kondisi SDN 235 Tekolabbua Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros yang tak layak pakai.
Menurutnya, selama ini pemerintah hanya berjanji saja untuk memprioritaskan pendidikan, namun faktanya hal itu tidak maksimal. Janji tersebut hanya untuk pencitraan saja.
Kabag Humas Pemda Maros, Kamaluddin Nur, Jumat (8/1/2016) mengatakan, tudingan tersebut tidak benar. Pemerintah kabupaten Maros selalu peduli terhadap pendidikan. Selama ini, perhatian pemerintah sudah cukup maksimal terhadap pendidikan.
Adanya sekolah yang belum diperbaiki atau direnovasi lantaran, banyaknya sarana dan prasarana pendidikan di Maros masih perlu dibenahi.
"Pemerintah selalu peduli dengan pendidikan. Tetapi apa yang dilakukan selama ini dinilai cukup maksimal, cuma terlalu banyaknya sarana dan prasarana pendidikan di Maros masih perlu dibenahi , sehingga masih ada beberpa sekolah yang belum terjangkau," kata Kamaluddin.
Menurutnya, pemerintah akan merenovasi dan membangun ruang baru untuk sekolah yang dianggap membutuhkan hal itu. Pemerintah akan memberikan perhatian khusus terhadap fasilitas pendidikan.
"Kami yakin tahun ini semua sekolah akan mendapat perhatian dari pemerintah Kabupaten Maros. Pemerintah menyadari kalau sarana dan prsarana memadai maka, hasilnya pun akan menghasilkan kualitas pendidikan yang maksimal," ujarnya. (*)