Banggae Jadi Pelopor Koperasi Desa di Mangarabombang Takalar

Ringkasan Berita:

• Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye meresmikan Koperasi Desa Merah Putih Banggae, Kecamatan Mangarabombang, Selasa (11/11/2025). 
• Peresmian ini menjadi koperasi pertama di kecamatan tersebut. Firdaus menegaskan koperasi harus jadi motor penggerak ekonomi desa. Usai peresmian, ia melanjutkan kunjungan kerja ke Desa Topejawa untuk agenda serupa memperkuat ekonomi masyarakat pesisir.

 

 

TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR – Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye meresmikan Koperasi Desa Merah Putih Banggae, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Selasa (11/11/2025).

Sekitar 500 warga memadati lokasi sejak pagi.

Mereka antusias menunggu kedatangan Bupati yang tiba pukul 14.35 Wita usai menghadiri agenda di DPRD Takalar.

Peresmian ini menjadi koperasi pertama di Kecamatan Mangarabombang yang di-launching langsung Bupati Takalar.

Dalam sambutannya, Firdaus mengapresiasi masyarakat Banggae yang mampu membentuk koperasi secara mandiri.

Ia menegaskan koperasi harus menjadi motor penggerak ekonomi desa dan wadah pemberdayaan masyarakat.

“Di seluruh Indonesia, pemerintah menargetkan 80 ribu koperasi desa dan kelurahan. Di Takalar sendiri menargetkan 50 persen dari total 110 desa dan kelurahan,” ujarnya.

Baca juga: Firdaus Daeng Manye: Koperasi Jadi Motor Ekonomi Desa di Takalar

Firdaus juga berdialog dengan anggota koperasi terkait simpanan pokok dan wajib.

Ia menyarankan simpanan pokok Rp50 ribu agar masyarakat mudah bergabung.

Ketua Koperasi Desa Merah Putih Banggae, Sulaeman Rate Daeng Laja, melaporkan koperasi telah memiliki lima gerai usaha.

jual beli motor bekas, konveksi dan bordir, sarana pertanian dan perikanan, gerai pengantin, serta gerai sembako.

Sulaeman berharap dukungan penuh pemerintah agar koperasi terus berkembang dan membuka lapangan kerja baru.

Insyaallah koperasi ini bisa menciptakan lapangan kerja dan membantu ekonomi warga,” ujarnya.

Acara ditutup dengan pengguntingan pita oleh Bupati Takalar dan foto bersama anggota koperasi.

Momen itu ditandai dengan pengangkatan kartu anggota sambil meneriakkan tagline “Takalar Cepat.”

Usai meresmikan koperasi di Banggae, Firdaus melanjutkan kunjungan kerja ke Desa Topejawa untuk agenda serupa.

Ia berharap gerakan koperasi desa menjadi penggerak ekonomi baru di seluruh wilayah Takalar, termasuk pesisir dan pertanian.

“Melalui koperasi, kita wujudkan visi Takalar Cepat menuju kemandirian ekonomi masyarakat desa,” tutupnya. (*)