Hari Kesehatan Nasional, Pemkab Takalar Canangkan Digitalisasi Layanan Medis

TRIBUN-TAKALAR.COM - Wakil Bupati Hengky Yasin menyampaikan sambutan Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, dalam Upacara Hari Kesehatan Nasional yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Kantor Bupati, Senin (10/11/2025).
‎
‎Dalam sambutan itu, Hengky menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Takalar kini tengah fokus mengembangkan layanan kesehatan digital untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan medis yang cepat, tepat, dan efisien. 
‎
‎Melalui sistem e-RME (rekam medis elektronik) dan telemedicine, masyarakat diharapkan dapat mengakses layanan kesehatan tanpa harus datang langsung ke fasilitas kesehatan.
‎
‎"Inovasi digital kesehatan seperti e-RME dan layanan telemedicine, yang memudahkan masyarakat mendapatkan layanan cepat dan akurat," ucap Hengky.
‎
‎Inovasi ini menjadi bagian dari transformasi digital di sektor kesehatan yang digagas oleh Pemkab Takalar. 
‎
‎Teknologi diharapkan mampu memperluas jangkauan pelayanan dan menghadirkan kemudahan bagi masyarakat di pelosok daerah yang selama ini terkendala jarak dan fasilitas.
‎
‎Menurut Hengky, digitalisasi pelayanan kesehatan merupakan langkah penting dalam mewujudkan sistem kesehatan yang merata dan berkeadilan.
‎
‎Pemerintah daerah berkomitmen menghadirkan layanan modern yang tidak hanya berfokus pada pengobatan, tetapi juga pencegahan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
‎
‎Selain mengembangkan sistem digital, Pemkab Takalar juga terus memperkuat sarana dan prasarana kesehatan.
‎
‎Revitalisasi puskesmas dan posyandu dilakukan secara bertahap agar pelayanan dasar kesehatan lebih optimal dan mudah dijangkau oleh masyarakat.
‎
‎Upaya penurunan angka stunting juga menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah. 
‎
‎Berbagai program lintas sektor dijalankan, mulai dari peningkatan gizi ibu dan anak, pemberdayaan kader posyandu, hingga penyuluhan kesehatan keluarga di desa-desa.
‎
‎"Program percepatan penurunan stunting dan penghapusan kemiskinan ekstrem yang dijalankan secara konvergen lintas sektor demi memastikan setiap anak Takalar tumbuh sehat dan kuat," tutur Hengky. 
‎
‎Dalam sambutan tersebut, Bupati Daeng Manye melalui Hengky juga menegaskan pentingnya pemerataan tenaga kesehatan hingga ke pelosok daerah.
‎
‎Pemerintah berupaya agar tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan layanan medis karena keterbatasan tenaga atau fasilitas.
‎
‎Langkah lain yang juga tengah dikembangkan adalah penerapan energi ramah lingkungan di berbagai fasilitas kesehatan. 
‎
‎Program ini merupakan bagian dari inisiatif Takalar Hijau dan Berkelanjutan, yang menekankan keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian lingkungan.
‎
‎Bupati Daeng Manye menilai bahwa kesehatan manusia sangat bergantung pada kondisi lingkungan. 
‎
‎"Penggunaan energi ramah lingkungan seperti solar cell di fasilitas kesehatan, sebagai bagian dari upaya menuju Takalar hijau dan berkelanjutan," tambahnya.