Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Waspada Sang Mantan! Tiga eks PSM Makassar Perkuat PSIM Yogyakarta, Ada Mantan Top Skorer Juku Eja

Ada tiga eks pemain PSM Makassar kini memperkuat PSIM Yogyakarta di Super League musim 2025 / 2026.

Editor: Sudirman
Ist
PSM MAKASSAR - Nermin Haljeta saat masih berseragam PSM Makassar. Nermin Haljeta akan kembali ke Makassar status pemain PSIM Yogyakarta. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Duel PSM Makassar vs PSIM Yogyakarta terasa istimewa.

Laga PSM Makassar vs PSIM Yogyakarta digelar di Stadion BJ Habibie, Sabtu (27/9/2025).

Ada tiga eks PSM Makassar berseragam PSIM Yogyakarta.

Yaitu Nermin Haljeta, Harlan Suardi, dan Reva Adi Utama.

Harlan Suardi bergabung PSM Makassar di Liga 1 2022/2023.

Baca juga: Skuad Lengkap Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia, Tak Ada Jagoan PSM Makassar, 4 Mantan

Ia menjadi bagian Pasukan Ramang saat keluar sebagai kampiun Liga 1.

Setelah itu, Harlan Suardi tak masuk skema PSM Makassar

Kiper identik dengan nomor punggung 26 ini menjalani peminjaman dua musim, ke Bekasi FC dan PSIM Jogja.

Hingga akhirnya di awal musim ini, Harlan Suardi resmi dilepas secara permanen ke PSIM Jogja.

Lalu ada Reva Adi Utama pernah membela PSM Makassar dua musim, yakni 2016/2017 dan 2017/2018.

Usai itu, pemain kelahiran 1 September 1996 itu melanglang buana ke klub Liga 1.

Musim ini berlabuh ke klub kebanggaan masyarakat Yogyakarta.

Namun, Reva Adi Utama tak bisa diturunkan melawan PSM Makassar.

Lantaran pemain nomor punggung 35 ini telah mengoleksi empat kartu kuning.

Sedangkan Nermin Haljeta memperkuat PSM Makassar pada musim 2024/2025.

Bomber asal Slovenia ini menjadi andalan lini depan.

Dia tampil cemerlang dengan 16 gol dan lima assist dari 39 pertandingan dilakoni bersama PSM Makassar.

Rinciannya, 12 gol dan lima assist di Liga 1 dan empat gol di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.

Kontribusi Nermin mampu membawa PSM Makassar finish di peringkat enam Liga 1 serta tembus semifi nal ACC musim lalu.

Makanya, dari tiga mantan pemain yang membelas PSIM Jogja, Nermin harus mendapat perhatian lebih oleh PSM Makassar.

Agresivitas penyerang berusia 27 tahun itu wajib diredam.

Mengingat dia sangat cerdik ketika berada di kotak penalti.

Nermin mampu memanfaatkan celah di antara bek lawan untuk menciptakan peluang berujung gol maupun umpan kunci kepada rekannya untuk membobol gawang lawan.

Terbukti, Nermin dari enam laga telah membukukan satu gol dan dua assist.

Perannya ini berhasil membawa Laskar Mataram meramaikan persaingan papan atas, bertengger di peringkat tiga dengan 11 poin.

Nermin Haljeta mengatakan, pertandingan PSIM Jogja menantang PSM Makassar sama dengan pertandingan lainnya.

Hal berbeda, dirinya bisa bereuni dengan mantan rekan setimnya.

“Tentu saja ada makna tambahan karena kami bermain melawan tim lama saya,” kata Nermin Haljeta dalam keterangan tertulis diterima Tribun-Timur.com, Rabu
(24/9/2025).

Walau semusim membela panji kapal pinisi di dada, ia mengaku punya momen tak bisa dilupakan.

Salah satunya berhasil melangkah ke semifi nal ACC musim lalu. 

“Kami menjalani musim yang sangat bagus dan banyak momen bagus sebagai tim, sulit untuk menyebutkan satu pun, tetapi mungkin semifi nal Shopee Cup,” tuturnya.

Kini, penyerang berpostur 195 sentimeter bersiap memberikan permainan terbaik bagi PSIM Jogja. 

Kemenangan menjadi target dari markas PSM Makassar.

“Targetnya adalah menang dan membawa pulang tiga poin,” tegas Nermin.

Terpisah Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menaruh perhatian lebih kepada Nermin Haljeta.

Juru taktik asal Portugal itu adalah sosok yang mendaratkan Nermin ke Tanah Air.

“Striker mereka (Nermin Haljeta) adalah pemain main di sini sebelumnya. Saya bawa dia di sini. Dia pemain yang tangguh, tanpa bola dan dengan bola,” ungkapnya saat
konferensi pers usai pertandingan PSM Makassar vs Persija Jakarta di Ruang Media Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (21/9/2025).

Selain Nermin, Bernardo Tavares juga mewaspadai gelandang serang Ze Valente.

Eks pemain PSS Sleman dan Persebaya Surabaya itu sangat visioner.

Kreativitasnya dalam membangun serangan tak diragukan lagi.

“Pemain seperti Ze Valente yang mengangkat performa tim mereka (PSIM Jogja),” ujarnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved