PSM Makassar Super Cup Asia 2018
Ambisi M Arfan, Menang dan Cetak Gol Lagi Lawan Persita Tangerang
M Arfan ingin akhiri catatan tak pernah menang PSM Makassar di tiga laga awal Super League 2025/2026 musim ini.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sakinah Sudin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ambisi tinggi ditunjukkan penggawa PSM Makassar M Arfan jelang melawan Persita Tangerang pada pekan kelima Super League 2025/2026.
M Arfan ingin akhiri catatan tak pernah menang PSM Makassar di tiga laga awal musim ini.
Tim Juku Eja berada satu tingkat dari zona degradasi, peringkat 15 dengan tiga poin hasil tiga kali seri.
Makanya kemenangan wajib didapat demi merangsek naik ke urutan lima klasemen.
Namun, Persita berstatus tuan rumah tak akan membiarkan itu terjadi.
Lantaran mereka butuh poin penuh agar tak menjadi juru kunci klasemen.
Pendekar Cisadane mengoleksi satu poin dari tiga pertandingan.
Pertandingan PSM Makassar vs Persita berlangsung di Banten International Stadium (BIS), Serang, Banten, Kamis (11/9/2025) pukul 20.00 Wita.
M Arfan menyebut, Persita adalah tim bagus.
Mereka punya pemain berkualitas.
Kendati begitu, M Arfan dan penggawa Pasukan Ramang tak gentar.
"Kami akan berusaha untuk mencuri poin penuh," kata M Arfan saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (10/9/2025).
M Arfan memiliki momen spesial saat berjumpa Persita.
Pada Liga 1 2021/2022, pemain nomor punggung 48 itu mencetak brace ke gawang Persita.
Dua gol disarangkan lewat tendangan jarak jauh.
PSM Makassar kala itu menang tiga gol tanpa balas pada Selasa (2/11/2021).
M Arfan waktu itu mempersembahkan golnya untuk Anniversary PSM Makassar ke-106 tahun.
Ambisi menjebol gawang Persita kembali digaungkan M Arfan.
Ia ingin mengulang kejadian empat tahun silam.
Walau demikian, kemenangan bagi PSM Makassar yang terpenting.
"Ambisi tentu ada (cetak gol), terpenting bagaimana kita bisa memenangkan pertandingan," terangnya.
Sementara suporter PSM Makassar Syahrul menyambut baik semangat M Arfan.
Ia berharap, semangat itu diperlihatkan di lapangan.
Mengingat laga ini kemenangan menjadi harga mati.
"Tiga poin harga mati," ucapnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.