Suporter Bakar Semangat Penggawa PSM Makassar Jelang Duel vs Persebaya

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Ada pemandangan berbeda di latihan PSM Makassar di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Rabu (27/8/2025) sore.

Jika biasanya tribune penonton kosong, kali ini seratusan suporter hadir membakar semangat penggawa Pasukan Ramang.

Dukungan diberikan dengan bernyanyi sepanjang skuad PSM Makassar latihan.

Mereka bernyanyi diiringi dengan gebukan drum.

"Kuyakin kau bisa, kuyakin kau bisa menang. Kami selalu ada di sini, kami selalu ada untukmu," teriak suporter dengan kompak.

Dukungan suporter ini jelang duel klasik PSM Makassar menjamu Persebaya Surabaya pada pekan keempat Super League 2025/2026.

PSM Makassar bertindak sebagai tuan rumah di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (31/8/2025) pukul 16.30 Wita.

Kedua tim berstatus tim tertua di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

PSM Makassar berdiri 2 November 1915, tahun ini berusia 110 tahun.

Sedangkan Persebaya terbentuk 18 Juni 1927, telah berumur 98 tahun.

Tak hanya itu, kedua tim memiliki rivalitas tinggi sejak era Perserikatan.

Era Perserikatan dari tahun 1931 hingga 1994.

Dalam kurun waktu 63 tahun itu, PSM Makassar lima kali mengangkat trofi juara, berbanding enam titel juara diraih Persebaya.

Kehadiran suporter sangat penting bagi Pasukan Ramang yang sedang terpuruk di tiga laga awal musim ini.

PSM Makassar belum meraih kemenangan, hanya hasil imbang didapatkan.

Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini pun berada di peringkat 12 dengan tiga poin.

Di lain sisi, Persebaya datang dengan kepercayaan diri tinggi.

Tim Bajul Ijo meraih dua kemenangan berutun dari tiga pertandingan.

Persebaya kini berada di papan atas, posisi empat dengan enam poin.

Perbaiki Organisasi Permainan

PSM Makassar fokus benahi organisasi permainan jelang melawan Persebaya.

Tim di bagi dua untuk jalani latihan berbeda.

Pemain berposisi gelandang dan penyerang mengasah taktik serangan.

Ada Alex Tanque, Lucas Dias, Savio Roberto dan pemain anyar Gledson Paixao.

Latihan ini dipimpin oleh Paulo Renato dan Ahmad Amiruddin. Serangan tetap andalkan sektor sayap.

Sedangkan pelatih kepala Bernardo Tavares fokus membenahi organisasi bertahan.

Yuran Fernandes dan pemain bertahan lainnya menjalankan instruksi pelatih asal Portugal itu.

Bernardo Tavares sangat detail mengatur posisi pemainnya di mana pun bola berada.

Setelah itu, skuad PSM Makassar bermain game internal.

Plessing Alex Tanque le pojok kiri gawang Hilman Syah membuat tribune bergemuruh.

"Gol," teriak kompak suporter di tribune.

Gebukan drum dan nyanyiakan kembali terdengar.

Pengamat Sepak Bola Imran Amirullah mengatakan PSM Makassar memiliki sejumlah pekerjaan rumah untuk dibenahi sebelum lawan Persebaya.

Ia melihat lapangan tengah PSM Makassar masih kedodoran dan perlu ditingkatkan.

Umpan-umpan memanjakan pemain depan belum terlihat.

“Bagaimana kreatif dalam menyuplai bola ke depan untuk striker,” katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Senin (25/8/2025).

Untuk sektor sayap, pelatih akrab disapa Imran menyebut sudah bagus. Sisa perlu dukungan dari second line.

Ketika bola dialirkan ke sayap, gelandang harus mendekat ke kotak penalti agar pemain sayap punya banyak opsi diambil saat menyerang.

“Apakah crossing atau cutback atau kombinasi satu-dua supaya ada ruang masuk ke daerah pertahanan lawan,” sebut mantan pemain Timnas Indonesia ini.

Pemain Absen

Persiapan PSM Makassar lawan Persebaya agak terganggu dengan absennya sejumlah pemain.

Tercatat tujuh pemain tak terlihat aksinya di latihan karena berbagai alasan.

Bek tengah Aloisio Neto Soares absen karena pemulihan cedera.

Tiga pemain kiper M Ardiansyah, gelandang Ananda Raehan dan penyerang sayap Ricky Pratama mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia.

Ketiganya dipersiapkan untuk babak Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Kemudian dua pemain gelandang Rifki Dwi Septiawan dan winger Gala Pagamo dipanggil kesatuan TNI.

Dua pemain ini memang berstatus prajurit TNI.

Satu pemain lain yaitu Andi Mukhram.

Selain itu, ada dua pemain latihan terpisah karena cedera.

Keduanya adalah bek sayap kiri Victor Luiz dan winger  Dzaky Asraf. (*)