Sosok 2 Alumni Akpol 1994 Tembus Bintang 3, Calon Kapolri Masa Depan

TRIBUN-TIMUR.COM -- Karier moncer dua alumni Akademi Kepolisian 1994 sudah tembus bintang 3.

Namanya Komisaris Jenderal Suyudi Ario Seto dan Komisaris Jenderal Dwiyono.

Pangkat bintang tiga diraih Komjen Suyudi Ario Seto di umur ke-52 tahun, sementara Komjen Dwiyono berumur 53 tahun.

Keduanya menyalip pangkat Irjen Alberd Teddy peraih Adhi Makayasa Akpol 1994.

Mereka juga menyalip pangkat Ketua Alumni Akpol 1994 Brigjen Awal Chairuddin.

Sejatinya Brigjen Awal Chairuddin jadi orang pertama di angkatannya pecah bintang.

Brigjen Awal Chairuddin meraih pangkat bintang 1 sejak Desember 2018 lalu.

Karier moncer Brigjen Awal Chairuddin diraih setelah menyelesaikan tugas sebagai ajudan Wapres era Jusuf Kalla.

7 tahun berlalu, sejumlah alumni Akpol 1994 makin moncer.

Dua orang sudah menembus bintang 3.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menaikkan pangkat Dwiyono dari bintang dua menjadi bintang tiga di Mabes Polri Senin (6/10/2025) malam.

Kadivhumas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menegaskan kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi, integritas, dan pengabdian para perwira tinggi tersebut terhadap institusi dan negara.

“Kenaikan pangkat ini bukan sekadar simbol kehormatan, tapi juga amanah untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat," ucap Irjen Sandi dalam keterangannya.

"Ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” tambahnya.

Berikut profilnya

1.Dwiyono 

Dwiyono bertugas di pemerintahan.

Ia dipercaya menjabat Sekjen Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI)

Komjen Pol Dr. Dwiyono lahir di Demak 23 Juni 1972 (54 tahun)

Ia menyelesaikan Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada tahun 2002, Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) tahun 2009, dan Sespimti tahun 2018.

Di bidang akademik, Dwiyono memperoleh gelar Magister dari Universitas Indonesia pada tahun 2007 dan berhasil meraih gelar Doktor dari Universitas Jayabaya pada tahun 2025.

Dwiyono mengawali kariernya di kepolisian sejak penugasannya di Polres Metro Jakarta Utara pada tahun 1995.

Di tingkat strategis, Dwiyono menduduki sejumlah jabatan penting.

Di antaranya Analis Kebijakan Madya di STIK Lemdiklat Polri, hingga akhirnya dipercaya sebagai Perwira Tinggi Baintelkam Polri dengan penugasan di Badan Intelijen Negara (BIN).

Di sana ia pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Intelijen Pengamanan Aparatur BIN (IA), Direktur Aparatur Negara, Direktur Respon Ancaman, serta Direktur Deteksi Dini di bidang intelijen siber.

Dengan pengalaman panjang di bidang kepolisian, intelijen, dan kelembagaan, Dwiyono berkomitmen untuk memperkuat tata kelola kelembagaan serta mendukung penuh pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

Jabatannya yang ia duduki sejak tahun 2025 sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

2. Suyudi Ario Seto

Suyudi Ario Seto (lahir 14 Juli 1973) adalah seorang Perwira Tinggi Polri yang sejak 25 Agustus 2025 mengemban amanat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional.

Suyudi, lulusan Akpol 1994 ini berpengalaman spesialis di dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang 3 ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Banten.

Selain itu juga ia merupakan putra daerah Banten yang berasal dari Pandeglang.

Riwayat Pendidikan

Suyudi adalah lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) atau sekarang Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1994.

Sederet pendidikan kepolisian yang pernah ditempuhnya antara lain adalah PTIK (2003), dan SESPIMTI (2018).