Letjen Bambang Trisnohadi, Komandan Upacara HUT TNI Peraih Adhi Makayasa, Ex Pagar Hidup SBY

TRIBUN-TIMUR.COM- Letnan Jenderal TNI, Bambang Trisnohadi menjadi perhatian saat menjadi komandan upacara HUT ke-80 TNI di Monumen Monas, Jakarta, Minggu (5/10/2025). 

Ternyata, Letjen Bambang Trisnohadi adalah peraih Adhi Makayasa tahun 1993. 

Selama kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, peraih adhi makayasa mendapatkan tempat di pemerintah. 

Peraih kelahiran  26 Februari 1972 ini adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 24 Juli 2024 mengemban jabatan sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III.

Bambang yang berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus). 

Jabatan sebelumnya jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Komando Daerah Militer IX/Udayana.

Baca juga: Mengenal Pratu Johari Alfarizi Prajurit Gugur Jelang Perayaan HUT TNI

Dia pernah menjadi Komandan Upacara penurunan bendera pada upacara Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 pada 17 Agustus 2015 di Istana Merdeka.

Kariernya melejit setelah masuk menjadi komandan Grup A Paspampres era presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Periode tahun 2012-2014, ia menjadi pagar hidup dari SBY.

Dalam makna kiasan, pagar hidup adalah barisan manusia yang berdiri berjejer rapat untuk membentuk sebuah penghalang, pelindung, atau barikade.

Makna ini sering digunakan dalam konteks keamanan, penyambutan, atau pengendalian massa.

Orang-orang dalam barisan tersebut berfungsi layaknya "pagar" yang hidup. 

Letjen TNI Bambang Trisnohadi dikenal sebagai perwira yang cerdas dan berprestasi, terbukti dari predikat lulusan terbaik yang diraihnya di beberapa pendidikan militer kunci.

Kariernya dimulai di lingkungan Korps Baret Merah (Kopassus) sebelum berkembang ke berbagai penugasan lain.

Penugasannya sebagai Pangdam IX/Udayana memberinya pengalaman dalam memimpin komando kewilayahan yang vital.

Jabatannya di Kementerian Pertahanan sebagai Dirjen Pothan dan di BNPT sebagai Sestama menunjukkan kapabilitasnya dalam bidang strategi pertahanan negara dan penanggulangan terorisme.

Puncaknya, pengangkatannya sebagai Pangkogabwilhan III menegaskan kepercayaan pimpinan TNI kepadanya untuk memimpin komando gabungan tiga matra (Darat, Laut, dan Udara) di wilayah strategis Indonesia.

Wilayah Kerja Kogabwilhan 3 berkedudukan di Timika, Papua dengan wilayah :

Darat, meliputi : Kepulauan Maluku dan Pulau Papua.

Laut, meliputi : Perairan di sekitar Kepulauan Maluku, Pulau Papua dan ALKI-3b beserta perairan sekitarnya.

Udara, meliputi : Wilayah di atas Kepulauan Maluku, Pulau Papua dan ALKI-3b beserta perairan sekitarnya.

Riwayat Pendidikan

Akademi Militer (1993)
Sesarcabif
Dik PARA
Komando
Dik Free Fall
Dik Jump Master
DIk Gultor
Seskoad (2008)
Sesko TNI (2017)
Lembaga Ketahanan Nasional

Penugasan

Komandan Upacara Penurunan Bendera HUT RI ke-70 (Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2015)

Komandan Defile Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer TNI (Pusdiklatpassus, Batujajar, Jawa Barat, 10 Agustus 2025)

Komandan Upacara Peringatan HUT ke-80 TNI (Lapangan Silang Monas, Jakarta, 05 Oktober 2025)

Riwayat Jabatan

Letnan Kolonel
Pabandya Lat Ops Paspampres (2008—2009)
Dandenwalpri Grup A Paspampres (2009—2010)
Danyonif 315/Garuda (2010—2011)
Sespri Wakasad (2011—2012)

Kolonel
Dan Grup A Paspampres (2012—2014)
Asops Kasdam VI/Mulawarman (2014—2015)
Koorspri Kasad (2015—2017)
Pamen Denma Mabesad (2017—2018)

Brigadir Jenderal
Danmentar Akmil (2018)
Danrem 121/Alambhana Wanawai (2018—2020)
Kasdam XVII/Cenderawasih (2020—2021)
Ir. Pusterad (2021—2022)

Mayor Jenderal
Sahli Bidang Keamanan Kemhan (2022)
Dirjen Strahan Kemhan (2022—2024)
Pangdam IX/Udayana (2024)

Letnan Jenderal
Pangkogabwilhan III (2024—Sekarang)

(Tribun-timur.com)