PPPK Makassar
Cerita Rajani, 40 Tahun Jadi Honorer Kini Beralih Status jadi PPPK Paruh Waktu
Rajani, untuk kali pertamanya menggunakan pakaian kebanggaan ASN, batik korpri berwarna biru.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
SOSOK PPPK - Rajani, staf Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar dilantik jadi PPPK paruh waktu usai 40 tahun mengabdi di Pemkot Makassar.
Untuk pengangkatannya secara penuh, Kamelia menyebut hal tersebut kewenangan BKN.
"Kita tunggu infromasi BKN terkait pengangkatannya (ASN penuh)," ujarnya.
Yang membedakan dengan honorer hanya status, sementara untuk insentif atau gaji masih tetap sama dan didanai oleh APBD daerah.
"Penggajian tetap sama saat honorer, paling tidak mereka sudah tedata di BKN, jadi mereka tidak bisa serta merta masuk paruh waktu kalau belum ada datanya di BKN," kata Kamelia.
Kini Pemkot Makassar tak lagi mengenal istilah honorer.
Total ASN sebanyak 22.232 orang, terdiri dari PNS 9.314 orang, PPPK 6.311 orang, PPPK Paruh Waktu 6.607 orang.
Pemkot juga memiliki 2.262 Penyedia Jasa lainnya Perorangan (PJLP). (*)
Berita Terkait: #PPPK Makassar
| 5.060 Pelamar PPPK Siap Bersaing untuk 2.117 Posisi di Pemkot Makassar |
|
|---|
| Selamat! 1.852 PPPK Guru Pemkot Makassar Kantongi SK, Siap Mengabdi di Kota Daeng |
|
|---|
| Tugas Berat PPPK Guru dari Danny Pomanto, Cegah Bullying dan Kekerasan di Sekolah |
|
|---|
| Lantik 1.852 PPPK Guru di Karebosi Makassar, Danny Pomanto Jadi Rebutan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Rajani-staf-Dinas-Pekerjaan-Umum-Kota-Makassar-dilantik-jadi-PPPK.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.