Ketua DPRD Maros Soroti RSUD Camba, Minta Pemkab Percepat Operasional dan Layani BPJS

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Ketua DPRD Kabupaten Maros, Muh Gemilang Pagessa, menyoroti lambannya operasional RSUD Camba yang hingga kini belum juga dibuka untuk pelayanan umum.

Ia meminta Pemerintah Kabupaten Maros agar segera mempercepat proses pembukaan rumah sakit tersebut dalam waktu dekat.

“Kalau bisa bulan ini, atau paling lambat sebelum tutup tahun,” katanya Gemilang, Rabu (12/11/2025).

Ia menilai, keberadaan RSUD Camba sangat ditunggu masyarakat di wilayah utara Maros karena akses menuju rumah sakit rujukan di kota Maros cukup jauh.

Gemilang juga memberi menekankan agar RSUD Camba tidak dilaunching sebelum bisa melayani pasien BPJS Kesehatan.

“Kalau belum bisa BPJS, pasti rumah sakit ini akan kosong,” katanya.

Ia menilai keberfungsian RSUD Camba tidak hanya diukur dari bangunannya yang rampung, tetapi dari kesiapan pelayanannya terhadap masyarakat.

Gemilang mengungkapkan  berdasarkan informasi terakhir yang diterima DPRD, masih ada sejumlah hal yang harus dibenahi sebelum rumah sakit benar-benar siap beroperasi.

“Kami dapat laporan dari tim visitasi Kementerian Kesehatan, ada beberapa catatan teknis yang harus dipenuhi terlebih dahulu,” jelasnya.

Selain itu, DPRD juga menemukan beberapa kekurangan pada sarana dan prasarana yang perlu segera diperbaiki.

“Segera selesaikan hal-hal teknis itu supaya rumah sakit cepat digunakan dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” tambahnya.

Menanggapi hal itu, Bupati Maros Chaidir Syam memastikan bahwa pemerintah daerah sudah melakukan berbagai persiapan, termasuk menempatkan sejumlah sumber daya manusia (SDM) di RSUD Camba.

“Sudah ada kepala tata usaha dan kepala bidang sarana-prasarana yang mulai bertugas di sana. Semua disiapkan dengan matang, termasuk uji kelayakan alat kesehatan yang tersedia,” ujarnya.

Chaidir menjelaskan, sebelum rumah sakit dioperasikan penuh, masih ada beberapa tahapan penting yang harus diselesaikan, seperti uji fungsi alat kesehatan, kerja sama dengan BPJS, dan proses akreditasi.

“Uji fungsi dan akreditasi wajib dilakukan sejak awal. Target kami, dalam satu sampai dua bulan ke depan, setelah semua administrasi dan sarana selesai dibenahi, RSUD Camba sudah bisa menerima pasien,” paparnya.