BIRUDA Bone Jadi Gerakan Kolektif Jaga Lingkungan

Ringkasan Berita:

• Gerakan Bersih Sungai dan Ruang DAS (BIRUDA) kembali digelar Pemkab Bone, Minggu (16/11/2025). Ribuan peserta dari berbagai unsur turun serentak membersihkan aliran sungai, dipimpin Wabup Andi Akmal Pasluddin.
• Ia menegaskan menjaga kebersihan adalah tanggung jawab moral, sekaligus mengapresiasi perubahan positif dalam sembilan bulan terakhir, termasuk sungai yang mulai tampak jernih.

TRIBUN-TIMUR.COM, BONE – Gerakan Bersih Sungai dan Ruang DAS (BIRUDA) kembali digelorakan Pemerintah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan sebagai wujud komitmen menjaga kelestarian lingkungan.

Ribuan peserta dari berbagai unsur turun serentak membersihkan aliran sungai pada Minggu (16/11/2025).

Kegiatan dimulai dari Jalan Jenderal Ahmad Yani hingga Pintu Air Sambaloge Baru.

Gerakan ini merupakan kolaborasi Pemkab Bone, Pemuda BIRUDA, dan Kelompok Pencinta Alam Arung Palakka.

Aksi diawali dengan apel bersama di Alun-Alun Kota Watampone, dipimpin langsung Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin.

Kegiatan melibatkan jajaran Forkopimda, OPD, organisasi kepemudaan, hingga masyarakat umum.

Para camat di wilayah Kota Bone diwajibkan mengerahkan lurah, satgas kebersihan, dan kelompok masyarakat di wilayah masing-masing, menjadikan gerakan ini sebagai upaya kolektif lintas lapisan.

Baca juga: Target 80 SPPG, Bone Diproyeksikan Serap 4.000 Tenaga Kerja

Wabup Andi Akmal menegaskan gerakan menjaga kebersihan bukan hanya perintah struktural, tetapi tanggung jawab moral setiap individu.

 “Menjaga lingkungan adalah kewajiban kita semua. Ini juga perintah agama bahwa kita harus melestarikan lingkungan dan alam sekitar,” tegasnya.

Ia berharap kegiatan seperti BIRUDA terus dilanjutkan dan menjadi budaya yang tertanam kuat di tengah masyarakat Bone.

“Pemda Bone siap bersinergi dengan komunitas seperti Arung Palakka demi Bone yang lebih baik,” ujarnya.

Lebih jauh, Andi Akmal menyampaikan apresiasi atas perubahan positif yang mulai tampak dalam sembilan bulan terakhir mendampingi Bupati Andi Asman Sulaiman. 

 “Alhamdulillah, kita sudah melihat perubahan. Sampah tidak lagi berserakan, dan kontribusi sampah kepada pendapatan daerah meningkat,” ungkapnya.

Ia juga menyebut sejumlah sungai di Kota Bone kini mulai tampak jernih sebagai hasil gerakan kolektif masyarakat.

“Kita ingin budaya bersih ini menular hingga ke kecamatan dan desa,” tandasnya.

Selain itu, Wabup mengajak seluruh unsur TNI, Polri, Brimob, Pemda, hingga masyarakat untuk terus bersatu menjaga lingkungan.

Ia meyakini kolaborasi adalah kunci terciptanya Bone yang bersih dan berkelanjutan. (*)