CPNS 2025

Tunggu Restu Prabowo, Kemenpan RB: Belum Ada Keputusan Final Pengadaan CPNS 2025 dan PPPK 2025

Editor: Ari Maryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CPNS 2025 - Kepala Biro DAKIP Kementerian PANRB Mohammad Averrouce saat membuka diskusi kolaborasi data paguyuban PANRB yang dilakukan secara hibrida di Jakarta, Selasa (12/07). Mohammad Averrouce menyampaikan belum ada keputusan resmi tentang pengadaan CPNS 2025.

TRIBUN-TIMUR.COM -- Pemerintah menyampaikan belum ada keputusan final tentang pengadaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2025 dan PPPK 2025.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Mohammad Averrouce soal update terbaru pengadaan CPNS 2025 dan PPPK 2025.

Mohammad Averrouce mengatakan, keputusan pengadaan CPNS 2025 dan PPPK 2025 baru akan dibahas bersama Presiden Prabowo Subianto.

"Pemerintah saat ini masih memprioritaskan penyelesaian proses seleksi CASN 2024, baik untuk formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), termasuk penyelesaian tenaga non-ASN," kata Averrouce dalam rilis yang diterima Tribun Timur Senin (2/6/2025).

Mohammad Averrouce melanjutkan, belum ada keputusan final tentang pengadaan CPNS 2025 dan PPPK 2025 hingga awal Juni 2025 ini.

"Sampai saat ini, belum ada keputusan resmi terkait pengadaan CASN tahun 2025," kata Averrouce.

Averrouce melanjutkan, kepastian mengenai pengadaan CASN 2025 akan dibahas lebih lanjut bersama Presiden Prabowo, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), serta seluruh pemangku kepentingan terkait. 

"Keputusan akhir akan disampaikan kepada publik secara transparan dan berdasarkan pertimbangan kebutuhan riil ASN di berbagai instansi," kata Averrouce.

Averrouce mengatakan, Kemepan RB berkomitmen terhadap Kebutuhan Pelayanan Publik.

"Pemerintah tetap berkomitmen untuk menjaga keberlangsungan pelayanan publik dan memastikan ketersediaan sumber daya manusia aparatur yang profesional," kata Averrouce.

Oleh karena itu, lanjut Averrouce, proses perencanaan dan pengadaan ASN, termasuk untuk tahun 2025, akan dilakukan secara cermat, akuntabel, dan sesuai kebutuhan nasional.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk menunggu informasi resmi dari pemerintah melalui kanal-kanal komunikasi yang sah, dan tidak terpengaruh oleh pemberitaan yang belum terverifikasi sepenuhnya," kata Averrouce.

Jika pemerintah tidak membuka CPNS 2025, harapan anak kelahiran 1990 dan 1991 jadi PNS terancam tertutup.

Batas usia pendaftaran CPNS adalah 35 tahun.

Anak kelahiran 1990 genap berusia 35 pada 2025 ini.

Sementara anak kelahiran 1991 genap berusia 35 pada 2026 mendatang.

Sebelumnya diberitakan, Menpan RB Rini Widyantini menjelaskan, pemerintah belum bisa membuka seleksi CPNS 2025 karena masih fokus menyelesaikan pendaftaran CASN 2024.

"Tahun ini nampaknya belum bisa dibuka dulu," kata RB Rini Widyantini kepada wartawan dikutip dari Kompas TV Senin (26/5/2025).

Saat ini seleksi PPPK 2024 tahap II masih berjalan.

Sejumlah peserta masih menjalani tes hingga akhir Mei 2025.

Sebagian peserta lainnya menunggu pengumuman akhir hasil seleksi.

"Saya dan tentunya BKN masih menyelesaikan seleksi CASN tahun 2024 kemarin. Bulan Juni ini kita menyelesaikan (pengangkatan) CPNS-nya, dan bulan oktober (pengangkatan) PPPK-nya," kata Rini.

Rini Widyantini melanjutkan Kemenpan RB sedang menata ulang ASN setelah hadirnya sejumlah kementerian baru.

"Sampai saat ini kami masih fokus menyelesaikan casn 2024, jadi kita belum berencana buka CASN lagi, karena kita masih menata kembali bagaimana kebutuhan kita, juga dengan kementerian baru," ujar Rini.

1.976 CPNS 2024 Mundur

Calon dosen Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi terbanyak mengundurkan diri setelah lulus CPNS 2024.

Data itu diungkap Kepala BKN Prof Zudan Arif Fakhrulloh dalam rapat kerja Komisi II DPR RI di Kompleks Senayan Jakarta Selasa (22/4/2025).

Total ada 1.967 peserta CPNS 2024 mengundurkan diri.

Ia enggan menerima penempatan jauh setelah mendapatkan optimalisasi formasi kosong.

Adapun 5 instansi kementerian terbanyak yakni Kemendiktisaintek 640 peserta yang mundur.

Peringkat kedua 575 CPNS formasi Kementerian Kesehatan.

Peringkat ketiga 145 CPNS mundur di Kementerian Komunikasi dan Informasi.

Peringkat keempat 131 CPNS mundur di Bawaslu.

Kelima 121 CPNS mundur di Kementerian PUPR.

"Ada 1.967 yang mengundurkan diri 12,12 persen dari total 16.167 optimalisasi formasi kosong. Ada 88 persen yang tadinya kosong kini terisi," kata Zudan.

Zudan menjelaskan peserta yang mengundurkan diri didominasi karena faktor jauhnya lokasi pengangkatan.

Penempatan Kemendiktisaintek memiliki kampus yang tersebar di seluruh Indonesia.

Beberapa peserta lulus optimalisasi pada kampus yang jauh dari tempat tinggalnya.

"Bagian tersebar bahwa karena jaraknya jauh, ini optimalisasi kebijakan dari ibu menteri pada satu instansi, kemendiktisaintek kampusnya banyak, kendala terbesar jauh dari domisilinya, bisa diterima dulu, itu 5 tahun kemudian bisa pindah," kata Zudan.

Besaran Gaji PNS 2025

Gaji bagi CPNS mengalami penyesuaian per 1 Januari 2024, yang tercantum dalam Peraturan BKN Nomor 1 Tahun 2024.

Gaji pokok CPNS dihitung sebesar 80 persen dari gaji pokok yang diterima PNS, dengan penyesuaian berdasarkan masa kerja yang dimiliki masing-masing CPNS.

Berikut adalah rincian gaji CPNS berdasarkan golongan untuk tahun 2024:

Golongan I

Golongan IA: Rp 1.348.560 - Rp 2.018.080

Golongan IB: Rp 1.472.640 - Rp 2.136.560

Golongan IC: Rp 1.534.960 - Rp 2.226.960

Golongan II

Golongan IIA: Rp 1.747.200 - Rp 2.914.720

Golongan IIB: Rp 1.908.000 - Rp 3.038.000

Golongan IIC: Rp 1.988.720 - Rp 3.166.560

Golongan III

Golongan IIIA: Rp 2.228.560 - Rp 3.660.160

Golongan IIIB: Rp 2.322.880 - Rp 3.815.040

Golongan IIIC: Rp 2.421.120 - Rp 3.976.400

Selain gaji pokok, CPNS juga akan mendapatkan berbagai tunjangan, seperti tunjangan keluarga, tunjangan umum, hingga tunjangan kinerja.

Berita Terkini