TRIBUN-TIMUR.COM - Babak pertama PSM Makassar menantang Barito Putera berakhir tanpa gol, 0-0.
Kedua tim memiliki sejumlah peluang, tapi gagal dimaksimalkan menjadi gol.
Di menit ketiga tembakan pemain Barito Putera, Lucas Morelatto berhasil ditepis oleh kiper PSM, Hilman Syah.
Penyelamatan gemilang kembali dilakukan Hilman Syah di menit 14 usai menepis tembakan Tegar Infantrie yang berbelok arah usai mengenai salah satu pemain.
Peluang emas PSM tercipta di menit 40 lewat Fahrul Aditia.
Sayang tembakan, pemain berusia 21 tahun ini digagalkan kiper Barito Putera, Nor Halid.
Sebanyak tiga kartu kuning dikeluarkan wasit asal Yordania, Adham Makhadmeh yang memimpin pertandingan.
Satu kartu kuning diberikan kepada pemain PSM, Victor Luiz.
Dua kartu kuning ke pemain Barito Putera, yakni Tegar Infantrie dan Jose Moreno.
Duel kedua tim berlangsung di Stadion Demang Lehman, Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu (17/5/2025) sore.
Jalannya Babak Pertama
Tuan rumah Barito Putera langsung menekan begitu peluit pertandingan dibunyikan.
Jose Moreno menyundul bola ke sisi kanan gawang, kiper PSM, Hilman Syah masih mudah menangkap bola.
Di menit ketiga, Hilman Syah berhasil menyelamatkan gawang PSM dari kebobolan.
Kiper asal Jeneponto ini menepis tembakan Lucas Morelatto.
PSM memberi respon, sayang sundulan Abdul Rahman masih belum temui sasaran.
Barito Putera kembali tebar ancaman di menit keempat. Namun, tembakan Ferdiansyah masih melambung tinggi.
PSM manfaatkan serangan balik. Crossing Balotelli ke Abdul Rahman di kotak penalti Barito Putera berhasil dipatahkan oleh Renan Alves.
Barito Putera berusaha memecah kebuntuan. Di menit delapan Tegar Infantri nyaris bawa Laskar Antasari unggul.
Sayang, sontekan akhirnya masih tipis di sisi kanan gawang Hilman Syah.
Tegar Infantri nyaris membobol gawang PSM di menit 14.
Sepakan jarak jauhnya menyentuh pemain PSM sehingga arah bola berubah. Untung Hilman Syah bisa menepis.
Sepak pojok diperoleh Barito Putera. Kesempatan ini tak bisa dimanfaatkan jadi gol. Tandukan Anderson Nascimento belum temui sasaran.
Di menit 16, PSM melakukan pergantian Daisuke Sakai keluar, masuk Ricky Pratama.
PSM coba keluar dari tekanan, tapi salah umpan dilakukan di garis pertahanan Barito Putera sehingga muda dihentikan.
Di lain sisi, Barito Putera andalkan sektor sayap untuk membongkar pertahanan Juku Eja.
Akan tetapi lini belakang PSM masih solid.
Di menit 21, Tegar Infantrie mendapat kartu kuning setelah menarik Abdul Rahman.
Tiga menir kemudian tendangan bebas Barito Putera ditangkap Hilman Syah.
Pada menit 26, PSM keluar menekan. Crossing dilepaskan Abdul Rahman ke depan gawang, kiper Barito Putera Nor Halid gagal menangkap bola dengan sempurna.
Bola liar coba ke arah Balotelli, tapi langsung dihalau Renan Alves.
Menit 32, sontekan Akbar Tanjung usai menerima tendangan bebas Victor Luiz masih jauh dari sasaran.
Empat menit berselang Barito Putera dapat sepak pojok. Ferdiansyah arahkan bola ke muka gawang, tapi bola berhasil dihalau.
Bola liar disambut sundulan oleh Anderson Nascimento yang masih berada di atas gawang.
Dalam waktu berdekatan dua pemain diberi kartu kuning, Victor Luiz di kubu PSM dan Jose Moreno di kubu Barito Putera.
PSM nyaris memecah kebuntuan di menit 40. Berawal dari solo run Balotelli dari tengah lapangan ke jantung pertahanan Barito Putera.
Penyerang berusia 28 tahun ini mengirim umpan silang ke Fahrul Aditia yang berdiri bebas.
Namun, Fahrul Aditia gagal memanfaatkan peluang dimiliki menjadi gol. Sepakannya berhasil dibaca Nor Halid
Tak berselang lama tendangan sudut diperoleh PSM. Sayang kesempatan ini belum memberi ancaman berarti.
Di menit 45+2, crossing Rizky Pora gagal disambut dengan baik oleh Jose Moreno.
Tak ada gol tercipta di babak pertama laga PSM Makassar vs Barito Putera, skor masih 0-0.(*)