Pendidikan :
• AKABRI (AKMIL) 1997
• S1 Ilmu Sosial dan Politik, YUPENTEK, Tangerang (2008)
• S2 Master Hukum, Universitas Indonesia Timur (2013)
Karier
- Danton Jakarta (2000)
- Komandan Kompi Batalyon 203 Tangerang (2005)
- Perwira Seksi Inteligen (2006)
- KODIM 0503 (Perwira Seksi Operasi), Jakarta Barat (2009)
- Wakil Komandan Datasemen Intelligen KODAM 7 Wirabuana (KODAM 14 Hassanudin) Makassar (2003)
- Kepala Staf KODIM 1408/BS Makassar (2013-2014)
- Danyon Batalyon 125 Si’mbisa Kabanjahe Sumatera Utara (2016-2017)
- Dandim di KODIM 0207/SML (Simalungun) Sumatera Utara (2017-2023)
- Asisten Intelijen (Asintel) Kasdam XIV/Hasanuddin (2023-sekarang)
40 Passobis Ditangkap
Sebanyak 40 terduga pelaku penipuan atau pasobbis asal Sidrap, Sulawesi Selatan, ditangkap Detasemen Intel (Denintel) Kodam XIV Hasanuddin.
Penangkapan puluhan terduga pasobbis disampaikan saat konferensi pers di Kantor Denintel Kodam XIV Hasanuddin, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Jumat (25/4/2025).
Hadir Danrem 141/Toddopuli Brigjend TNI Andre Rumatayan, Danpomdam XIV Hasanuddin Kolonel Cpm Imran Ilyas.
Asintel Kasdam XIV Hasanuddin Kolonel Inf Robinson Tallupadang dan Kapendam XIV Hasanuddin Kolonel ARM Gatot Awan Febrianto.
Terduga pelaku sobis juga dihadirkan dalam konferensi pers itu.
"Pengungkapan kasus penipuan digital ini dikenal masyarakat dengan istilah Sobis," kata Kapendam XIV/Hsn, Kolonel Arm Gatot Awan Febrianto.
Lebih lanjut, Gatot menjelaskan, para pelaku adalah sindikat yang telah lama meresahkan masyarakat.
"Mereka adalah sindikat penipuan yang telah lama meresahkan masyarakat di berbagai wilayah Indonesia, khususnya di Kabupaten Sidrap dan Kota Makassar," tuturnya.
Kabid Humas Polda Sulsel Sebut Belum ada Laporan Resmi dari Korban
Penanganan 40 terduga pelaku penipuan atau sobis yang ditangkap Denintel Kodam XIV Hasanuddin, telah diserahkan ke Polda Sulsel.
Ke 40 terduga pelaku pun kini menjalani interogasi oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel dan Kodam XIV Hasanuddin.
"Sementara dibawa ke sini, masih kita lakukan interogasi bersama, ada dari Krimsus, ada dari Kodam," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto saat dikonfirmasi, Jumat (25/4/2025) sore.