TRIBUN-TIMUR.COM - Tiket laga PSM Makassar vs Persebaya Surabaya mulai dijual, Rabu (5/3/2025).
PSM Makassar dijadwalkan bertemu Persebaya pada pekan 26 Liga 1 2024/2025
Duel klasik ini akan digelar di Stadion BJ Habibie, Parepare, Jumat (7/3/2025) pukul 21.30 Wita.
Koordinator Tiket Pertandingan PSM Makassar, Aziz Jarre mengatakan, sebanyak 8.554 tiket dijual.
Jumlah tersebut sesuai dengan kapasitas stadion pasca direvitalisasi.
"Kami siapkan tim PSM Makasaar lawan Persebaga sesuai dengan kapasitas stadion," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (5/3/2025).
Pria akrab disapa Daeng Jarre ini menuturkan tiket untuk tribune barat Rp 300 ribu.
Tak ada lagi perbedaan harga. Dulu tribune barat dibagi tiga, ada VIP utama, VIP utara dan VIP selatan.
"Tribune barat Rp 300 ribu, sekarang tidak ada VIP utama, VIP selatan dan VIP utara," tuturnya.
Untuk tribune timur dijual Rp 150 ribu.
Sedangkan tribune selatan dan tribune utara Rp 100 ribu.
Daeng Jarre menyampaikan, pembelian tiket hanya dilakukan lewat online.
Nantinya akan ditukar sebelum masuk di stadion.
Pihaknya pun telah menyiapkan tempat dekat dari stadion untuk penukaran tiket.
"Kami sudah siapkan tempat penukaran tiket dekat stadion untuk memudahkan suporter," ucapnya.
Menjamu Persebaya merupakan laga perdana PSM Makassar di Stadion BJ Habibie pasca direvitalisasi.
PSM Makassar 1,2 tahun terpaksa menjadi tim musafir selama perbaikan.
Tim Juku Eja pastinya akan mati-matian meraih tiga poin di hadapan pendukung sendiri.
Sekarang di peringkat enam dengan 39 poin. Sementara Persebaya Surabaya di urutan tiga dengan 44 poin.
Tanpa Yuran Fernandes
PSM Makassar akan tampil tanpa kapten Yuran Fernandes saat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie, Parepare, Jumat (7/3/2025).
Bek asal Tanjung Verde itu absen karena akumulasi kartu kuning, dengan total empat kartu kuning dari 19 pertandingan.
Pelatih PSM Makassar harus mencari komposisi pemain yang tepat untuk menggantikan peran vital Yuran Fernandes di lini belakang.
Kontribusinya sangat penting, mengingat PSM Makassar tercatat sebagai salah satu tim dengan pertahanan terbaik di Liga 1 2024/2025, hanya kebobolan 23 gol, lebih sedikit dari Persib Bandung yang kemasukan 22 gol.
Selama beberapa pertandingan terakhir, PSM Makassar menggunakan formasi 4-5-1, dengan Yuran Fernandes berduet bersama Aloisio Soares di lini belakang.
Tanpa Yuran, beberapa opsi bisa dipertimbangkan, antara lain Akbar Tanjung, Daffa Salman, Syahrul Lasinari, Dimas Sukarno, dan Sulthan Zaky.
Akbar Tanjung, yang biasanya bermain sebagai gelandang, pernah mengisi posisi bek tengah saat Yuran Fernandes cedera.
Akbar memiliki kelebihan dalam ketenangan dan pembacaan permainan, terbukti dengan catatan 56 intersepsi, 36 tekel, dan 23 sapuan.
Namun, jika Akbar dimainkan di bek tengah, lini tengah PSM Makassar hanya akan mengandalkan Ananda Raehan, yang bisa menjadi kendala jika terjadi kelelahan atau cedera.
Daffa Salman juga bisa menjadi pilihan. Pemain asal Tasikmalaya ini tampil solid di lini belakang dengan 11 intersepsi, empat tekel, dan tiga sapuan dari 11 pertandingan musim ini.
Selain itu, Syahrul Lasinari, yang sebelumnya lebih banyak bermain sebagai bek tengah, bisa diposisikan menggantikan Yuran Fernandes di palang pintu pertahanan.
Jika ini dilakukan, bek kanan bisa diisi oleh Mufli Hidayat yang telah pulih dari cedera.
Dimas Sukarno, yang baru saja menjalani debutnya bersama PSM Makassar dalam kemenangan 3-1 atas Madura United, juga bisa menjadi opsi.
Pemain berusia 24 tahun ini menggantikan Yuran Fernandes di menit 89 saat itu dan layak diberikan kesempatan lebih banyak.
Sulthan Zaky, bek 18 tahun, meski belum tampil di Liga 1 musim ini, bisa menjadi pilihan, mengingat pengalamannya membela Timnas U-20 Indonesia dan penampilannya di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.
Pelatih PSM Makassar juga bisa mempertimbangkan untuk mengubah formasi menjadi 3-5-2, dengan Aloisio Soares, Syahrul Lasinari, dan Victor Luiz di lini belakang, serta Nermin Haljeta yang bertandem dengan Balotelli.
Balotelli sendiri sudah bisa bermain setelah menyelesaikan hukuman akumulasi kartu merah.
Legenda PSM Makassar, Anwar Liko, mengatakan jajaran pelatih Laskar Pinisi pasti sudah menyiapkan alternatif pemain dan taktik untuk mengantisipasi absennya Yuran Fernandes.
Selama Yuran absen akibat cedera, beberapa pemain telah terbukti mampu menutup posisinya.
Dengan skuad lebih dari 30 pemain, tidak mungkin ada yang bergabung tanpa kemampuan yang mumpuni.
“Satu posisi dalam tim biasanya diisi lebih dari satu pemain, bahkan ada pemain yang bisa multifungsi,” kata Anwar, Selasa (4/3/2025).
Namun, ia mengingatkan PSM Makassar untuk mewaspadai Persebaya yang tengah bangkit, terbukti dengan kemenangan telak 4-1 atas Persib Bandung.
Anwar menekankan pentingnya fokus dan disiplin di pertandingan ini, seperti yang ditunjukkan saat PSM Makassar mengalahkan Persija Jakarta dan Madura United.
“PSM Makassar harus fokus dan disiplin. Itu kunci untuk bisa kalahkan Persebaya,” pungkas Anwar, yang membawa PSM Makassar juara era Perserikatan 1991/1992.