TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penggerebekan di Kampung Sapiria, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, tidak terlepas dari masih maraknya peredaran sabu di lokasi tersebut, Selasa (28/1/2025).
Hal itu ditegaskan Kasat Resnarkoba Polrestabes Makassar, AKBP Lulik Febyantara usai memimpin penggerebekan.
"Kegiatan ini berkat laporan dari masyarakat bahwasanya tempat ini sering dijadikan transaksi narkotika jenis sabu," kata AKBP Lulik kepada wartawan.
"Jadi orang biasa beli narkotika di sini, kemudian juga juga memakai narkotika di sini," lanjutnya.
Lokasi yang digerebek itu merupakan lokasi khusus yang telah dipagari.
"Mereka ini menyediakan tempat yang dipagari pagar besi. Dan sore hari ini kami bersama satuan narkoba Polrestabes Makassar melakukan penindakkan," jelasnya.
Dalam penggerebekan itu, SatresNarkoba Polrestabes Makassar mengamankan barang bukti sabu sekitar 10 gram.
Baca juga: Gerebek Kampung Sapiria Makassar, Polisi Amankan 1 Warga dan Sita Bong, Senapan, Pistol, Badik
"Jadi sore ini kita berhasil mengamankan barang bukti jenis sabu kurang lebih 10 gram, kemudian ada senjata shoftgun, kemudian ada senjata panah, kemudian alat-alat (bong) yang dipakai untuk memakai narkotika jenis sabu," bebernya.
Seorang inisial A berhasil diamankan dan tiga lainnya masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
Adapun rincian barang bukti yang disita, yaitu 5 saset diduga sabu dengan berat total 10 gram,100 alat pakai isap sabu lengkap Pirex, 100 pack saset kosong, 2 timbangan elektrik.
Ada juga uang hasil jualan Rp10 juta, 6 perhiasan diduga emas, 1 Airsoftgun, 1 badik, 1 senapan, panah beserta 3 anak panah.
Sebelumnya diberitakan, Kampung Sapiria, Kecamatan Tallo, Kota Makassar digerebek polisi.
Perkampungan di kawasan pekuburan itu, digerebek Tim Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, Selasa (28/1/2025) sore.
Penggerebekan dipimpin langsung Kasat Resnarkoba Polrestabes Makassar, AKBP Lulik Febyantara.
Sejumlah alat isap bong diamankan petugas.
Selain itu, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam.
Diantaranya panah, hingga senjata berbentuk pistol.
"Banyak sajam (senjata tajam) dan senjata kita dapat," jelas AKBP Lulik kepada tribun.
Belum diketahui, berapa jumlah barang bukti yang disita dalam penggerebekan itu.
Diketahui pada 2018 lalu, kampung yang kerap disebut Kampung Narkoba pernah digerebek oleh SatresNarkoba Polrestabes Makassar.(*)