TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Albertine Joao Pereira atau Balotelli membuktikan diri sebagai predator gol untuk PSM Makassar di awal putaran kedua Liga 1 2024/2025.
Balotelli yang direkrut di jendela transfer putaran kedua langsung tampil nyetel dan garang bersama PSM Makassar.
Dua pertandingan bersama PSM Makassar, Balotelli mencetak dua gol.
Gol-gol tersebut sangat berarti karena mengantar PSM Makassar meraih kemenangan dan terhindar dari kekalahan.
Satu gol Balotelli ke gawang Persis Solo pada pekan 18 memastikan Juku Eja pulang dengan tiga poin di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (13/1/2025).
Kemudian satu gol lagi dijebloskan ketika PSM Makassar melawan PSBS Biak pada pekan 19 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (18/1/2025).
Di laga ini, Pasukan Ramang tertinggal sejak menit 55 dari tamunya.
Untungnya, Balotelli muncul sebagai penyelamat PSM Makassar dari kekalahan berkat golnya di menit 90+3.
Bisa dikatakan Balotelli sampai sekarang menjadi solusi juru gedor PSM Makassar yang tampil kurang tajam di Liga 1 pada putaran pertama.
Konsistensi mencetak gol penyerang berpaspor Guinea-Bissau ini akan diuji lagi ketika PSM Makassar berhadapan dengan Dewa United pada pekan 20 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (26/1/2025).
Pasalnya, Dewa United tampil bagus di dua laga terakhir. Dua laga disapu bersih dengan kemenangan, bahkan tanpa kebobolan.
Pengamat Sepak Bola, Syamsuddin Umar mengatakan, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares merekrut pemain pasti sesuai kebutuhan yang diinginkan.
Juru taktik asal Portugal itu pasti melihat kekurangan yang dimiliki timnya selama ini.
“Balotelli direkrut untuk kebutuhan. Bernardo Tavares tak mungkin beli pemain seperti membeli kucing dalam karung, dia punya konsep bermain, program dan sasaran yang ingin dicapai,” katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (22/1/2025).
Menurut mantan eks asisten Timnas Indonesia ini, Balotelli menjadi puzzle bagi Bernardo Tavares dalam menyempurnakan timnya maupun skema bermainnya.
“Dia mendapatkan semacam pemain untuk melengkapi kekurangan yang perlu dibenahi ketika di putaran pertama,” tuturnya. (*)