PSM Makassar

PSM Makassar Asah Skema Penyerangan, Tetap Andalkan Sisi Sayap

Penulis: Kaswadi Anwar
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad PSM Makassar latihan di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (14/11/2024).

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Bernardo Tavares mematangkan skema bermain skuad PSM Makassar jelang lawan Semen Padang.

Juru taktik asal Portugal itu mengasah skema penyerangan timnya di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Kamis (14/11/2024) sore.

PSM Makassar berjumpa Semen Padang di Stadion H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/11/2024) pukul 20.00 Wita.

Tiga poin dibutuhkan Juku Eja untuk jaga persaingan di papan atas.  

Sekarang di peringkat enam dengan 17 poin.

Yuran Fernandes cs punya waktu enam hari sisa untuk terus mematangkan skema penyerangan.

PSM Makassar tetap andalkan sisi sayap dan perpindahan bola cepat sisi kiri ke kanan maupun sebaliknya.

Dalam skema dibangun, para pemain memainkan bola dari lini pertahanan.

Kemudian melebar ke sisi sayap.

Baca juga: Nasib Berbeda 4 Pemain PSM Makassar Dipinjamkan, Ada Belum Pernah Dimainkan

Lalu memberikan umpan direct tengah.

Selanjutnya pemain menerima bola langsung memberikan bola ke rekannya dengan sekali sentuhan.

Lalu bola dipindahkan lagi ke sisi sayap, baik lewat umpan direct atau umpan datar.

Terakhir crossing atau umpan datar diberikan kepada pemain di depan kotak penalti untuk menyelesaikan menjadi gol.

Skema serangan PSM Makassar memang terus diasah karena di laga sebelumnya lawan Persik Kediri tak berjalan maksimal.

Akibatnya, PSM Makassar harus ditahan imbang 1-1 oleh Persik di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (4/11/2024) malam.

Sebelumnya, Bernardo Tavares mengaku masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah.

Yaitu perbaiki pengambilan keputusan dan akurasi pemainnya.

Banyak peluang diciptakan, tapi tak berujung gol.

Menurut Bernardo Tavares, di situasi seperti ini pengambilan keputusan pemain harus lebih baik.

“Saat kita tidak mencetak peluang, ini akan sulit buat kita. Oke, kita membuat banyak peluang, kita tidak bisa mengonversi peluang tersebut ke gol. Kita harus memiliki akurasi dengan baik,” tuturnya, Senin (4/11/2024).

Taktik diinstruksikan kepada pemain juga tak berjalan.

Ia menginstruksikan untuk bermain switch game, memindahkan bola dari satu sisi ke sisi yang lain, tapi hal tersebut tak dijalankan.

“Inilah realita kita. Inilah skuad kita miliki. Kita akan perbaiki,” ucapnya pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga 1 2022/2023 ini.(*)

Berita Terkini