TRIBUNBULUKUMBA.COM, RILAU ALE - Namanya Untung Juma.

Warga Sapepe, Desa Baji Minasa, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan Untung Juma  pasrah menyaksikan rumahnya terbakar, Rabu (23/10/2024) siang.

Peristiwa pilu ini terjadi sekitar pukul 13.16 Wita.

Beruntung saat kebakaran, Untung Juma sedang berada di kebun.

Ia selamat dari kobaran si jago merah.

Saat kembali, tempat tinggalnya sudah hangus tak tersisa.

Tak satupun barang berharga Untung Juma bisa diselamatkan.

Hanya pakaian yang melekat di badannya. Atasan kaos berkancing bak piyama tidur serta celana panjang katun motif tanpa alas kaki.

Untung Juma berkaca-kaca menyaksikan tempat tinggalnya terbakar.

Warga setempat mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.

Sayangnya gagal. 

Api dengan cepat membakar habis rumah Untung Juma serta isinya.

Demikian kata Penanggung jawab Danton 2, Pemadam Kebakaran Bulukumba, Rusdin.

Rusdin mengaku, petugas pemadam kebakaran kesulitan menjangkau rumah Untung Juma.

Mobil Pemadam kesulitan ke lokasi.

"Akses jalan untuk masuk ke rumah yang terbakar tidak ada sehingga menyulitkan petugas untuk melakukan pemadaman," kata Rusdin kepada wartawan di Bulukumba, Rabu (23/10/2024).

Ditaksir, Untung Juma rugi sekitar Rp40 juta. 

Sebelumnya, kebakaran tak dijangkau pemadam juga pernah dialami Kakek Naba (79) di Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulsel.

Tempat tinggal kakek Naba ludes terbakar Jumat, (16/8/2024).

Rumah kakek Naba terletak di Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Rumah beserta isinya rata dengan tanah akibat dilalap si jago merah.

Baca juga: Pilu Rumah Kakek 79 Tahun di Sinjai Barat Sulsel Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp50 Juta

“Habis semua kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta,” kata Kepala Desa Turungan Baji, Sabri, Sabtu (17/8/2024).

 Dalam peristiwa tersebut tidak ada Pemadam Kebakaran (Damkar) yang datang ke lokasi.

“Tidak ada Damkar yang datang ke TKP,” katanya.

Sabri mengatakan, kebakaran rumah milik warganya itu terjadi saat pelaksanaan salat Jumat.

“Tidak ada karena memang tidak dihubungi karena sementara sholat jumat orang,” ujarnya.

Pemilik rumah berada di kebunnya.

“Naba pergi di kebunnya saat rumah terbakar,” katanya.

Api dengan cepat menghanguskan seluruh rumah korban.

Kasat Pol PP dan Damkar Sinjai, Agung mengatakan Posko Damkar sektor Manipi tidak menerima laporan masuk.

“Selain itu juga akses untuk Armada ke TKP tidak bisa dijangkau,” ujarnya. (*)

Berikut beberapa tips untuk mencegah kebakaran di rumah:

1. Periksa Listrik Secara Rutin

Pastikan instalasi listrik dalam kondisi baik. 

Hindari penggunaan alat listrik yang rusak atau berlebih.

2. Jaga Jarak dari Sumber Panas

Jauhkan barang-barang mudah terbakar seperti kain, kertas, dan bahan kimia dari kompor, pemanas, dan alat listrik lainnya.

3. Gunakan Alat Masak dengan Hati-hati

Jangan tinggalkan kompor atau oven saat sedang digunakan. 

Pastikan untuk mematikan alat masak setelah selesai.

4. Pasang Detektor Asap

Pasang detektor asap di setiap lantai dan pastikan untuk mengecek baterainya secara berkala.

5. Simpan Bahan Bakar dengan Aman: 

Simpan bahan bakar, seperti minyak tanah atau gas, di tempat yang aman dan jauh dari sumber api.

6. Jangan Merokok di Dalam Rumah

Jika merokok, lakukan di luar rumah dan pastikan untuk memadamkan puntung rokok dengan benar.

7. Rutin Membersihkan Ruang

Jaga kebersihan rumah, terutama area yang berpotensi menumpuk barang-barang yang mudah terbakar.

8. Buat Rencana Evakuasi

Siapkan rencana evakuasi untuk semua anggota keluarga dan lakukan latihan secara berkala.

9. Periksa Peralatan Pemadam Kebakaran

Pastikan ada alat pemadam api ringan di rumah dan semua anggota keluarga tahu cara menggunakannya.

10. Hindari Penyimpanan Berlebih

Jangan menumpuk barang-barang di dekat sumber panas atau listrik, dan hindari menyimpan barang di jalur evakuasi.(chatgpt) (*)