TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah rekam jejak Irjen Wahyu Hadiningrat, Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri.
Irjen Wahyu Hadiningrat merupakan lulusan Akpol 1992.
Saat ini, Wahyu Hadiningrat berpangkat Jenderal Bintang2.
Namun selangkah lagi, Wahyu Hadiningrat naik pangkat jadi Jenderal Bintang 3.
Hal tersebut setelah Presiden Joko Widodo menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 90 Tahun 2024 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia, sebagai perubahan dari Perpres Nomor 52 Tahun 2010.
Ada sejumlah perubahan dalam Perpres diantaranya perubahan nama Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi (Astamaops) dan Asisten Utama Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Astamarena).
Di Perpres terdahulu, nama jabatan yakni Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops) dan Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena).
Perubaan lainnya terkait pangkat Astamaops dan Astamarena.
Dalam Perpres terbaru, Astamaops dan Astamarena dijabat oleh Jenderal Bintang 3.
Sebelumnya, posisi ini dijabat Jenderal Bintang 2.
Dengan demikian, Wahyu Hadiningrat akan naik pangkat jadi Jenderal Bintang 3.
Lantas seperti apa sosok Wahyu Hadiningrat?
Berikut Tribun-Timur.com bagikan profil dan riwayat Wahyu Hadiningrat:
*Profil Wahyu Hadiningrat
Nama lengkapnya Irjen. Pol. Wahyu Hadiningrat, S.I.K., M.H..
Wahyu Hadiningrat lahir 4 Juni 1970.
Dia merupakan perwira tinggi Polri yang sejak 18 Februari 2021 mengemban amanat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri.
Wahyu, lulusan Akpol 1992 ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Jabatan terakhir Jenderal Bintang 2 ini yakni Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.
*Riwayat Pendidikan
- Akpol (1992)
- PTIK
- SESPIM
- SESPIMTI (2016)
*Riwayat Jabatan
- Pama Polda Jabar (1993)
- Wakapolsekta Cirebon Selatan (1994)
- Kapolsek Soreang Polres Bandung (1995)
- Kasat Serse Polres Bandung (1997)
- Kasat Serse Polresta Bogor (1998)
- Kanit III Sat I Ditreskrim Polda Jabar (2004)
- Kasat I Ditreskrim Polda Jabar (2006)
- Kasatgaswil Jabar Densus 88/Antiteror Polri
- Kapolres Metro Bekasi [2] (2011)
- Kapolres Metro Jakarta Selatan (2012)
- Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri [3] (2016)
- Dirreskrimsus Polda Metro Jaya [4] (2016)
- Wadirtipid Siber Bareskrim Polri (2017)
- Direktur Respon Ancaman Deputi Bidang Intelijen Siber BIN (2017)
- Wakapolda Metro Jaya (2018)
- Wakabareskrim Polri (2020)
- Asrena Kapolri (2021)
*Kasus menonjol yang pernah ditangani:
- Bom Bali II (2005).
Tentang Staf Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran
Staf Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran atau Srena Kapolri adalah unsur pengawas dan pembantu pimpinan pada tingkat Markas Besar (Mabes) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang berkedudukan langsung di bawah Kapolri.
Staf Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran dipimpin oleh Asisten Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) Kapolri berpangkat bintang dua atau Inspektur Jenderal Polisi.
Saat ini Asrena dijabat oleh Irjen. Pol. Wahyu Hadiningrat, S.I.K., M.H.
Srena Polri memiliki beberapa tugas, diantaranya:
- Membina & menyelenggarakan fungsi perencanaan umum dan anggaran.
- Menyiapkan kebijakan teknis dan strategis dalam lingkup kerja Polri.
- Memonitoring (memantau) dan mengevaluasi pelaksanaan program dan anggaran, serta penerapan sistem dan manajemen Polri.
- Membina penerapan sistem dan manajemen Polri.
- Menerapkan Reformasi Birokrasi Polri (RBP)
Dalam melaksanakan tugas Srena Polri menjalankan fungsi:
- Perumusan kebijakan umum & renstra, termasuk sasaran program, pelaksanaan analisis & evaluasi (anev) dan monitoring (pemantauan) pelaksanaan.
- Penyusunan, pengendalian, pelaoran perencanaan kerja, anggaran dan analisis & evaluasi (Anev)
- Menyiapkan dokumen perencanaan program dan anggaran serta mengkoordinasi pengelolaan anggaran Polri.
- Pemantauan, penganalisaan dan evaluasi terhadap penerapan sistem dan manajemen organisasi, termasuk pelaksanaan manajemen program dan anggaran. (Tribun-Timur.com/ Sakinah Sudin)