TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Harga bahan pokok di Pasar Panakkukang, Paropo, Makassar terpantau stabil.
Di kios Lisa, harga cabai rawit berada dikisaran Rp30 ribu per kilogram (Kg).
Cabai besar diharga Rp20 ribu per kg.
Kemudian bawang merah diangka Rp30 ribu per kg.
Sementara bawang putih diharga Rp40 ribu per kg.
Keempat komoditas ini kerap menjadi sumber pemantik inflasi.
Namun ternyata di akhir Juli 2024 terpantau stabil.
Baca juga: Di Wajo Tembus Rp60 Ribu/Kg, Harga Cabai Rawit Justru Murah Meriah di Palopo Sulsel
"Harga ini stabil dalam beberapa waktu terakhir. Tidak ada pergerakan harga yang tajam," kata Lisa kepada Tribun-Timur.com, Kamis (25/7/2024).
Sementara itu kentang diharga Rp20 ribu per kg.
Kemudian tomat harganya Rp8.000 per kg.
Untuk sayur-sayuran harganya berkisar diangka Rp8.000 sampai Rp 10 ribu.
Sedangkan jeruk nipis berada diharga Rp 10 ribu.
Untuk telur per rak dijual beragam diharga kisaran Rp48 ribu sampai Rp55 ribu.
Salah satu pembeli, Dani mengaku cukup senang dengan harga yang cenderung stabil.
Apalagi harga ini pada bahan pokok yang tiap hari dikonsumsi.
"Kita sih senang dengan harga yang stabil. Karena tiap pekan pasti beberapa kali beli bahan di pasar," kata Dani.
"Biasanya memang dulu cabai rawit sering naik, tapi sudah normal lagi," lanjutnya.
Harga Cabai Rawit di Wajo Naik Tajam
Beda halnya di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Wajo.
Harga cabai rawit justru meroket.
Di Pasar Mini Sengkang, Jl Sungai Siwa, Kelurahan Siengkang, Kecamatan Tempe dijual Rp60 ribu per kilogram.
Nurul, warga Lapongkoda Wajo mengaku harga cabai rawit baru mengalami kenaikan dalam seminggu ini.
"Iya, baru naik pekan ini. Bulan lalu harganya masih Rp40 ribu," ujar Nurul.
Curah hujan yang tidak menentu menjadi penyebab utama kenaikan harga cabai di Wajo.
Sedangkan Menurut Anna, pedagang di Pasar Mini Sengkang, hujan deras yang sering terjadi membuat petani kesulitan memanen cabai.
Akibatnya, pasokan cabai ke pasar berkurang dan harga pun ikut naik.
Ia berharap harga cabai segera turun, sebab menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat.
"Banyak warga yang mengeluh. Tadi ada pembeli dia beli Rp10 ribu katanya sedikit sekali berbeda dengan hari-hari sebelumnya," tandasnya.
Sementara itu, komoditi lainnya seperti bawang merah dan bawang putih tetap stabil.
"Kalau bawang merah masih Rp35 ribu dan bawang putih Rp40 ribu per kilo," lanjutnya.
Cabai Rawit Palopo Stabil
Harga cabai dan tomat di Pasar Andi Tadda Palopo, Sulsel turun.
Pasar Andi Tadda Palopo juga dikenal sebagai Pasar Subuh.
Pedagang Fatma mengaku harga cabai dan tomat sudah turun sejak dua pekan terakhir.
"Sekarang cabai rawit harganya Rp20 ribu per kilogram, sudah cukup lama turun harganya, dua minggu lalu itu Rp38 ribu," kata Fatma
Harga tomat turun hingga Rp6.000 dari harga sebelumnya yang mencapai Rp12 ribu per kilogram.
Sementara, pedagang lainnya Mama Wandi mengaku harga cabai rawit dan cabai keriting tidak mengalami perubahan harga.
Cabai besar mengalami kenaikan harga per hari ini.
"Kalau harga cabai rawit dan cabai keriting itu tidak berubah-ubah bulan ini. Tapi cabai besar naik harganya mulai hari ini," ujar Mama Wandi.
Menurutnya, harga cabai rawit yang ia jual saat ini Rp 20 ribu per kilogram dan cabai keriting Rp 25 ribu per kilo.
Sementara, cabai besar yang semula Rp 20 ribu per kilo, kini naik Rp 25 ribu per kilo.
"Kalau tomat itu sudah dua minggu turun harganya, sebelumnya Rp10 ribu, sekarang Rp5.000 per kilo," tambahnya.(*)