TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI TIMUR— Longsor timpa jalan Kabupaten di Desa Kampala, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, mulai dievakuasi.

Evakuasi material longsor itu menggunakan alat berat bulldozer milik PUPR Sinjai.

Meterial longsor berupa tanah dan pebatuan serta pohon yang ukurannya cukup besar.

PUPR Sinjai terpaksa menerjunkan alat berat karena longsor itu sepanjang 17 meter, lebar 4  meter dengan ketebalan 2 meter hingga 3 meter.

Longsor itu terjadi pukul 05:00 Wita disebabkan cuaca ekstrem yakni hujan dengan intesitas tinggi, Senin (11/6/2024).

Jalan tersebut saat ini sudah bisa diakses kendaraan roda dua maupun roda empat.

Sebelumnya, jalur itu tak bisa dilewati sama sekali akibat tebing setinggi 20 meter longsor dan menutupi keseluruhan badan jalan.

Selain itu, jalan itu juga akses menuju Kecamatan Sinjai Tengah dari arah Kecamatan Sinjai Timur.

Warga harus memutar jika ingin ke Kecematan Sinjai tengah dari Kecamatan Sinjai Timur, ataupun sebaliknya.

“Alhamdulillah evakuasi berjalan dengan lancar dan jalan itu sudah bisa dilewati,” kata Kadis PUPR Sinjai, Haris Achmad, Selasa (11/6/2024).

BPBD Sinjai tetap imbau warga untuk waspada potensi buruk akibat cuaca ekstrem.

Analis Kebencanaan BPDB Sinjai, Andi Octave imbau warga yang berada pada wilayah rawan longsor agar tetap waspada dan berhati hati.

“Khususnya para pengguna jalan yang melintasi di wilayah rawan longsor saat curah hujan tinggi,” katanya.

Diketahui, cuaca saat ini di Kabupaten Sinjai tampak berawan hitam pekat.(*)