TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar tergabung di grup A ASEAN Club Championship (ACC) 2024-2025.

PSM Makassar akan menghadapi BG Pathum United FC (Thailand), Terengganu FC (Malaysia), Dong A Thanh Hoa FC (Vietnam).

Dua tim lainnya pemenang play-off 1 dan pemenang play-off 2.

Play-off 1 Young Elephants FC (Laos) akan menghadapi Svay Rieng Fc (Kamboja).

Play-off 2 Kasuka Fc (Brunei Darussalam) melawan Shan United Fc (Myanmar).

Baca juga: BREAKING NEWS: PSM Tergabung di Grup A ASEAN Club Championship, Lawan Wakil Malaysia dan Thailand

Dalam grup A, hanya PSM Makassar yang berlabel juara musim lalu.

Menakar kekuatan calon lawan Juku Eja di grup A, khususnya Dong A Thanh Hoa FC.

Dong A Thanh Hoa FC adalah mantan klub Ze Paulo yang musim ini membela PSM Makassar.

Ze Paulo membela Dong A Thanh Hoa FC pada saat mencapai performa terbaiknya.

Gelandang itu menjadi top skor Dong A Thanh Hoa FC pada musim 2021/22.

Pemain asal Brasil itu membela Dong A Thanh Hoa FC selama dua musim.

Musim perdananya belum maksimal.

Dari 12 laga mencetak dua gol dan tiga asist.

Tapi musim berikutnya, Ze Paulo menjadi top skor dengan mencetak sembilan gol dari 21 pertandingan, 1.784 menit bermain.

Baca juga: Drawing ACC, PSM Makassar Masuk Grup A, Sadikin Aksa: Alhamdulillah  

Ini menjadi raihan tertinggi Ze Paulo selama merumput di Liga 1 Vietnam.

Dong A Thanh Hoa FC pada musim 2023 babak reguler menjadi runner up.

Saat masuk ke babak play off, Dong A Thanh Hoa FC finis di peringkat empat klasemen.

Musim ini Dong A Thanh Hoa FC dihuni empat pemain asing dan dua pemain berlabel Timnas Vietnam.

Saat in Dong A Thanh Hoa FC berada di peringkat tujuh klasemen.

Sudah memainkan 17 laga, memenangkan enam pertandingan mengoleksi 23 poin.

Pelatihnya asal Bulgaria, Velizar Popov berusia 48 tahun.

Sepanjang karirnya, Velizar sudah mengoleksi lima piala.

Tiga piala Maldives dan dua gelar di Liga 1 Vietnam.

Velizar Popov sebelumnya adalah arsitek Myanmar U-23 dan U-22.

Hal itu membuat Velizar lebih banyak memainkan pemain lokal.

Ada sedikit kesamaan dengan pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares.

Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa bersyukur timnya bisa berpartisipasi.

Menjadi kebanggaan tim kecintaan masyarakat Sulsel itu pentas di kancah Internasional.

Sisi positifnya, dapat mendongkrak prestasi Indonesia juga di ajang ACC.

“Alhamdulillah kita diberi kesempatan untuk berpartisipasi di event perdana AFF ASEAN Club Championship, sebagai juara dari tahun kompetisi 2022-2023,” katanya kepada tribun timur via WhatsApp, Kamis (9/5/2024).

Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak mengatakan kesempatan yang bagus untuk membangun tim.

Pasalnya dua kompetisi yang akan diikuti Pasukan Ramang.

Artinya ada banyak kesempatan bermain untuk pemain lain.

Rotasi pemain bisa memberikan pengalaman khususnya bagi Ramang muda.

Dimana pengalaman dan jam terbang sangat dibutuhkan para pemain.

Karena dampaknya akan kembali ke tim itu sendiri.

Pemain muda bisa diberikan kepercayaan lebih untuk kompetisi ACC.

Apalagi Laskar Pinisi sendiri memang sedang membangun tim yang berkelanjutan.

 “PSM haru mempersiapkan tim bagaimana lebih baik kedepannya karena ini kesempatan yang cukup bagus,” katanya kepada tribun timur, Rabu (8/5/2024).

“Dan ini PSM tidak asing lagi untuk laga seperti ini,” tambahnya.

PSM Makassar akan menjajal kekuatan tim dari ASEAN.

Bermain di ajang internasional menjadi kebanggaan tersendiri bagi pemain.

Tentu ini menjadi motivasi lebih bagi para Ramang muda.

Baca juga: PSM Makassar Siap Ikut ACC, Persija Batal, Pengamat: Kesempatan yang Bagus

Juku Eja sendiri bukan tim pendatang baru di level ASEAN.

Pasalnya, M Arfan cs selalu menghiasi AFC Cup dalam tiga musim terakhir.

Artinya kekuatan skuat Ramang juga diperhitungkan.

Lawan yang akan dihadapi Juku Eja di ACC setidaknya setara dari segi kualitas.

“Satu kebanggaan untuk PSM dan motivasi untuk tim dan pemain karena di kasih kesempatan untuk bermain, karena lawannya nanti kuat juga artinya laga internasional,” jelas Assegaf Razak.

“PSM punya kualitas pemain yang bagus dan disegani juga lawannya juga akan berhitung bahwa PSM bukan tim sembarangan,” terangnya.(*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, M Yaumil