TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Sampah menumpuk di jalan masuk Pasar Sentral Sinjai, Kabupaten Sinjai.
Tumpukan sampah tersebut dikeluhkan oleh pengunjung pasar.
Pasalnya, sampah itu mengeluarkan aroma bau busuk.
Dari pantauan Tribun-Timur.com, Sabtu (6/4/2024), terlihat sampa sudah dikerumuni lalat.
Sampah itu dari sayur mayur yang dibuang dan perut ayam.
Terlihat juga ada sampah pelastik.
Pengujung pasar yang melintas di area tersebut menjadi terganggu.
Mereka menutup hidungnya saat melintas di area itu.
“Sangat busuk dan menganggu kenyamanan pengujung,” kata pengujung pasar sentral Sinjai, Ulla.
Ulla mengatakan kondisi ini sudah berlangsung lama.
“Setiap saya kesini sudah menjadi pemandangan sehari-hari,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Pagga Kantoro mengatakan sampah di area tersebut rutin diangkut.
Baca juga: Curhat Kadis dan Lurah Banyaknya Sampah Menumpuk di Macanda Gowa, Gaji Anggota hanya Rp1 Juta
“Hampir setiap hari diangkut, paling lambat dua hari diangkut,” katanya.
Pagga mengklaim aroma yang busuk itu dari sisa daging ayam yang dibuang di lokasi tersebut.
“Yang bau itu sampah Penjul ayam yang dibuang di situ,” ujanrya.
Jelang Ramadhan Idul Fitri 2024, pengujung di Pasar Sentral Sinjai meningkat.(*)