Petani di Barru Ketar-ketir, Puluhan Hektare Padi Diserang Hama

Penulis: Darullah
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi tanaman padi warga Dusun Garessi, Desa Garessi, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulsel, Senin (25/3/2024). Padi warga diserang hama jelang panen.

TRIBUNBARRU.COM, BARRU - Sejumlah petani di Dusun Garessi, Desa Garessi, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) ketar-ketir.

Padi yang menjelang mereka panen terserang hama.

Akibat serangan hama tersebut bulir padi berjatuhan, daun dan buah padi juga mengering.

Petani di Garessi, Makmur (51) memprediksi hasil panen padinya akan menurun di musim panen ini.

"Kemungkinan besar saat musim panen hasil padi kami tidak maksimal," ujarnya, Senin (25/3/2024).

"Hal tersebut diakibatkan serangan hama yang secara tiba-tiba merusak tanaman padi," kata Makmur. 

Akibat hama tersebut banyak padi petani yang siap panen mengalami kerusakan.

"Dan jika hal ini dibiarkan kami dan petani lain akan mengalami kerugian besar," tandasnya.

Hal senada juga disampaikan petani di Garessi, Udin (35).

Ia bahkan telah menyemprot pestisida tapi hasilnya sama saja.

Baca juga: Curhat Masyur Petani di Marana Maros, Hampir Panen Padi Malah Dihempas Angin

"Penyemprotan dengan menggunakan pestisida sering kami lakukan, tapi tidak ada perubahan," katanya. 

"Apalagi saat ini pestisida harganya semakin mahal, dan ditambah lagi biaya-biaya lainnya," keluh Udin.

Ia memperkirakan terdapat puluhan hektare sawah yang ditanami padi terserang hama serupa.

"Diperkirakan ada puluhan hektare sawah di sini yang terserang hama, kami juga belum tahu persis total luas sawah yang terdampak," tutupnya.(*)

Laporan jurnalis TribunBarru.com, Darullah

Berita Terkini