TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Sebanyak enam unit rumah warga rusak diterjang angin puting beliung di Lingkungan Sarroanging, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Selasa (6/1/2024).
Selain itu, sebanyak 15 rumah warga juga rusak diterjang angin puting beliung di Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Selasa (6/2/2024).
Peristiwa terjadi pada pukul 12.30 Wita atau bersamaan dengan hujan deras yang melanda.
“Akibat cuaca ekstrim yakni hujan deras dan angin kencang sehingga merusak enam rumah warga,” kata Kapolsek Tamalatea, Iptu Suardi melalui pesan WhatsApp.
Dua rumah diantaranya dinyatakan rusak berat lantaran kehilangan atap dan dinding.
Masing-masing dua rumah tersebut mengalami kerugian yang cukup besar.
Mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.
“Rumah Enni Agustina Karaeng Kayu kerugian Rp100 juta, Sunarjad Karaeng Tinggi kerugian Rp30 juta,” katanya.
Iptu Suardi menegaskan, tidak ada korban jiwa atas musibah ini.
“Situasi di TKP dalam keadaan aman terkendali, dan dari akibat kejadian tersebut,” sambungnya.
Sebelumnya, sebanyak 15 rumah rusak diterjang angin puting beliung di Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Selasa (6/2/2024).
“15 rumah di Jombe rusak diterjang puting beliung,” ujar Kepala BPBD Jeneponto Andi Patoppoi melalui pesan WhatsApp.
Angin puting beliung terjadi sekitar pukul 12.40 Wita.
"Kejadiannya setelah sholat dhuhur, hujan disertai angin puting beliung," katanya.
Pihaknya belum menerima laporan korban jiwa maupun kerugian materil terkait kejadian tersebut.
"Kami baru mau menuju ke sana untuk asesmen," katanya.(*)